KOMPAS.com - Floyd Mayweather mengaku bersedia kembali bertinju dengan dua syarat.
Syarat yang pertama adalah, Mayweather tidak ingin bertarung dengan orang yang berusia lebih muda darinya.
Kemudian yang kedua, petinju berjulukan The Money itu meminta bayaran fantastis.
Tak tanggung-tanggung, Mayweather dikabarkan meminta 600 juta dolar AS (atau sekitar Rp 9 triliun) kepada siapa pun yang ingin membuatnya kembali bertinju.
"Jika saya melihat ada peluang bagi saya untuk menghibur dan sedikit bersenang-senang untuk 600 juta, kenapa tidak?" kata Mayweather, seperti dilansir dari Boxing Scene, Sabtu (16/5/2020).
"Jika saya akan melakukan sesuatu, imbalannya harus sepadan," Mayweather menambahkan.
Sayangnya, menurut Mayweather, belum ada yang berani memenuhi permintaannya hingga saat ini.
"Namun, hingga saat ini belum ada angka yang pantas untuk mengembalikan saya ke ring dan bertarung dengan pemuda yang membuat badan saya terluka," ucap Mayweather mengakhiri.
Floyd Mayweather Jr mengakhiri karier tinju profesionalnya pada 2015, tepatnya ketika melawan Andre Berto.
Sekitar dua tahun vakum, Mayweather kemudian kembali ke atas ring pada 2017.
Namun, bukan untuk laga kompetitif, melainkan ekshibisi melawan petarung UFC, Conor McGregor.
Pada laga tersebut Mayweather menang TKO atas McGregor pada ronde ke-10.
Setelah itu, Mayweather benar-benar menggantung sarung tinjunya.
Mayweather meninggalkan dunia adu jotos dengan catatan tak pernah kalah dari 50 pertarungan.
https://www.kompas.com/sports/read/2020/05/17/05200098/floyd-mayweather-jr-bersedia-kembali-bertinju-asal-dibayar-rp-9-triliun