Pernyataannya tersebut disampaikan lewat wawancara dengan mantan asisten pelatih Luis Milla kala membesut timnas Indonesia, Bayu Eka Sari, di Live Instagram pada Jumat (1/5/2020).
Bayu Eka Sari ketika itu menanyakan banyak hal kepada Paulita, salah satunya kenangan saat menemani ayahnya membesut timnas Indonesia.
Paulita mengatakan, ia sangat mengagumi Bali dan keindahan alam yang ada di Pulau Dewata tersebut.
"Saya suka berada di Bali karena di Bali pantainya Bagus. Juga ada pemandangan alam yang sangat menarik seperti hamparan sawah," ujar Paulita.
Selain pengalamannya ke Bali, Paulita juga mengetahui beberapa pemain timnas Indonesia asuhan ayahnya.
Luis Milla menukangi Indonesia selama lebih kurang 1,5 tahun sejak 2017 hingga Agustus 2018.
"Hanif Sjahbandi, Gavin Kwan Adsit, sama Putu Gede Juni Antara. Saya pernah bertemu ketiganya saat diundang makan malam, juga bersama Luis Milla," ujar Paulita.
Ketiga pemain di atas memang menjadi andalan Luis Milla di timnas U23 Indonesia maupun timnas senior di ajang terakhir Asian Games 2018.
Meski begitu, ketiganya bukan menjadi pesepak bola Indonesia favorit Paulita.
Sosok pesepak bola Indonesia favorit Paulita adalah penyerang Bali United, Stefano Lilipaly.
"Sebagai pemain, berdasarkan skill dan permainan, pemain favorit saya Stefano Lilipaly. Dia merupakan tipe pemain pekerja keras dan cetak banyak gol (untuk tim)," ujarnya.
"Saya sempat menonton Asian Games 2018 dan atmosfer di Stadion Utama Gelora Bung Karno sangat luar biasa," tambahnya.
Paulita juga sempat menjawab pertanyaan Bang Bes mengenai kemungkinan dirinya menjalin hubungan dengan orang Indonesia.
Menurut Paulita, dia tak bisa menjawab hal itu karena memang belum ada orang Indonesia yang mendekatinya.
"Orang Indonesia baik-baik, terutama yang paling terlihat adalah rendah hati. Kerendahan hati jadi satu hal positif buat seseorang karena hal-hal baik pasti akan mengikuti setelah itu."
"Banyak orang menanyakan apakah mau menjalin hubungan dengan orang Indonesia, Saya tidak tahu karena selama ini tidak ada orang Indonesia yang mendekati saya," tambahnya.
Anak kedua Luis Milla itu juga bercerita mengenai kondisinya di tengah pandemi virus corona.
Saat ini dirinya berada di Madrid karena mengikuti anjuran pemerintah setempat yang menyarankan untuk berada di rumah saja.
"Kota Madrid saat ini sedang berbahaya, orang hanya bisa keluar rumah untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari ataupun berbelanja untuk kebutuhan kesehatan," kata Paulita.
"Saat di rumah, saya tetap berolahraga, juga menghabiskan banyak waktu bersama keluarga. Saat ini sementara kuliah berhenti, dan saya belum tahu (rencana) ke depannya," tambahnya. (Bagas Reza Murti)
https://www.kompas.com/sports/read/2020/05/02/14200088/tiga-pesepak-bola-indonesia-paling-tampan-versi-putri-luis-milla