Stefano Pioli Pelatih yang Salah untuk AC Milan

KOMPAS.com - Stefano Pioli dinilai bukan pelatih yang tepat untuk mengembalikan kejayaan AC Milan.

Stefano Pioli datang untuk mengantikan peran Marco Giampaolo yang dipecat manajemen AC Milan di tengah perjalanan musim 2019-2020.

Sejauh ini, Pioli telah memenangi sembilan dari 22 pertandingan di Serie A.

Dengan catatan tersebut, Pioli mampu membawa AC Milan ke peringkat ketujuh klasemen Liga Italia.

Hasil itu cukup bagus, mengingat saat masih dipegang Giampaolo, AC Milan pernah tercecer di peringkat ke-17 atau zona degradasi.

Namun, pencapaian itu dinilai belum memuaskan di mata eks penyerang AC Milan era 90-an, Massimo Maccarone.

"Jika mereka (AC Milan) memiliki kepercayaan pada pelatih itu bagus," kata Maccarone, seperti dilansir dari Football Italia, Sabtu (2/5/2020).

"Tetapi, Pioli belum menunjukkan bahwa ia dapat melakukannya dengan baik dengan Milan," sambungnya.

"Menurut saya, dibutuhkan satu kesatuan yang baik sebagai klub, yakni pelatih, pemain, dan pemilik yang bagus dan memiliki rencana masa depan yang panjang," tutur pria asal Italia itu.

AC Milan kemungkinan bakal melakukan sejumlah perubahan di tubuh skuad mereka untuk musim depan.

Tak hanya pemain, jajaran kepelatihan pun dikabarkan bakal dirombak.

Artinya, posisi Pioli di AC Milan untuk musim depan belum aman, meskipun ia terbukti bisa sedikit mengangkat performa Gianluigi Donnarumma dkk.

Manajemen I Rossoneri - julukan AC Milan - sudah menyiapkan nama baru untuk menggantikan posisi Pioli.

Mereka mengincar mantan pelatih RB Leipzig, Ralf Rangnick, untuk menjadi pelatih musim depan.

Kabarnya, manajemen AC Milan yang diwakili CEO Ivan Gazidis sudah melakukan pembicaraan tahap lanjut dengan Rangnick.