Jose Mourinho: Soal Talenta, Tak Ada yang Bisa Melebihi Ronaldo

KOMPAS.com - Manajer Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, tidak menyebut nama Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi ketika ditanya siapa pemain terhebat sepanjang masa.

Di mata Mourinho, pemain terhebat sepanjang masa adalah penyerang legendaris timnas Brasil, Ronaldo Nazario de Lima.

Mourinho dan Ronaldo pernah berada di tim yang sama, yaitu Barcelona, pada musim 1996-1997.

Saat itu, Mourinho menjadi asisten Sir Bobby Robson di Barcelona. Adapun, ketika itu Ronaldo baru saja bergabung pada usia 19 tahun.

Menurut Mourinho, Ronaldo adalah pemain dengan talenta terbaik yang pernah ia lihat.

Dalam sebuah sesi tanya jawab bersama LiveScore seperti dikutip dari Sport Bible, Mourinho bahkan menyebut Ronaldo sebagai pemain terhebat, mengalahkan dua megabintang sepak bola saat ini, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.

"Ronaldo, El Fenomeno. Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi mungkin memiliki karier yang lebih panjang. Mereka berada di level teratas selama 15 tahun," ujar Mourinho.

"Namun, ketika bicara soal talenta dan skill, tidak ada yang bisa melebihi Ronaldo (Nazario)," imbuh juru taktik asal Portugal tersebut.

"Ketika dia berada di Barcelona bersama Bobby Robson, saya menyadari bahwa dia adalah pemain terbaik yang pernah saya lihat di lapangan," kata Mourinho.

Mourinho meyakini, karier Ronaldo di lapangan hijau akan semakin cemerlang jika dia tidak mengalami cedera lutut parah.

Kendati demikian, Mourinho tetap mengakui bahwa Ronaldo memang memiliki talenta luar biasa sejak usia muda.

"Cedera bisa menghabisi karier seorang pemain. Jika tidak diganggu cedera, dia akan menjadi lebih hebat," ujar Mourinho.

"Tetapi talenta yang ada pada dirinya di usia 19 tahun adalah sesuatu yang benar-benar luar biasa," puji mantan manajer Chelsea dan Manchester United tersebut.

Ronaldo menghabiskan satu musim bersama Barcelona dan mampu melesakkan 34 gol dari 37 penampilan di La Liga Spanyol. Ia sukses mempersembahkan satu trofi Copa del Rey, Piala Winners, dan Supercopa de Espana kepada tim berjuluk Blaugrana tersebut.

Barcelona kemudian melego Ronaldo ke Inter Milan dengan banderol 19,5 juta poundsterling pada 1997.

Ronaldo bertahan lima musim di Inter Milan. Namun kariernya di Italia lebih banyak diganggu cedera.

Ia kemudian kembali ke Spanyol setelah diboyong Real Madrid pada 2002.

Sempat membela AC Milan pada 2007-2008, Ronaldo kemudian mengakhiri karier bersama Corinthians pada 2011.