Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cerita Mike Tyson soal Tinju: Selalu Takut dan Khawatir Dipermalukan di Atas Ring

KOMPAS.com - Terkenal dengan pukulan tangan kanan mematikan tidak membuat Mike Tyson percaya diri setiap kali bertarung di ring tinju.

Mike Tyson bahkan mengaku selalu merasa takut dan khawatir akan dipermalukan oleh lawannya di ring tinju.

Hal itu diungkap Mike Tyson ketika mengikuti wawancara dengan jurnalis Amerika Serikat, Graham Bensinger, pada 2016.

"Saat berada di ruang ganti dan ketika berjalan menuju ring tinju, saya selalu merasa takut. Saya selalu khawatir akan dipermalukan di sana," ujar Mike Tyson.

"Saya takut kalah KO. Itulah satu-satunya hal yang bisa saya ingat dari bertarung. Selalu merasa takut. Bagian terbesar dari tinju adalah petarung merasa takut," tutur Mike Tyson.

Sejak debut ke dunia tinju profesional pada 6 Maret 1985, Mike Tyson memiliki rekor 50 kali menang, dengan 44 di antaranya secara KO.

Melihat rekor itu, Mike Tyson merasa hasil pertarungan itu bukan karena dirinya memiliki pukulan keras.

Mike Tyson menyebut semua kemenangan dalam karier tinjunya didapat karena berhasil mengendalikan rasa takut lebih baik daripada lawannya.

"Terkadang seorang petinju sudah kalah sebelum naik ring tinju. Itu bisa dilihat karena sebagai atlet Anda terus melakukan hal yang sama berulang kali. Anda akan tahu situasi lawan karena pengalaman," kata Mike Tyson.

"Sebanyak 90 persen dari pertarungan tinju adalah tentang mental. Sisanya baru berbicara fisik," kata Mike Tyson.

"Saya sampai saat ini tidak tahu apa definisi pukulan hebat atau pukulan KO. Saya tidak pernah merasa memiliki pukulan hebat. Itu hanyalah pendapat orang," ujar Mike Tyson.

Hingga saat ini, Mike Tyson masih memilik rekor juara dunia kelas berat termuda dalam sejarah yang ia dapatkan pada tahun 1986.

Saat itu, Mike Tyson yang berusia 20 tahun berhasil mengalahkan Trevor Berbick pada ronde kedua untuk meraih sabuk juara kelas berat versi WBC.

Meski punya karier tinju yang mentereng, Mike Tyson juga tidak lepas dari kontroversi.

Kekerasan dalam rumah tangga, kasus pemerkosaan, hingga menggigit kuping Evander Holyfield di ring tinju adalah tiga kontroversi yang pernah menimpa Mike Tyson.

Petinju yang dijuluki Si Leher Beton itu kemudian menyatakan pensiun pada tahun 2005.

Kini setelah 15 tahun, Mike Tyson berencana kembali ke ring tinju untuk menggalang dana sosial lewat pertarungan amal.

https://www.kompas.com/sports/read/2020/04/26/19150048/cerita-mike-tyson-soal-tinju--selalu-takut-dan-khawatir-dipermalukan-di

Terkini Lainnya

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke