KOMPAS.com - Ada pihak ketiga yang menghendaki gelaran Ultimate Fighting Championship (UFC) 249 dibatalkan.
UFC 249 sedianya digelar di Tachi Palace Resort and Casino, Amerika Serikat, Sabtu (18/4/2020), tetapi akhirnya dibatalkan.
Pembatalan itu sudah dikonfirmasi oleh Presiden UFC Dana White pada Jumat (10/4/2020).
Dana White membatalkan perhelatan UFC 249 setelah mendapat saran dari ESPN dan Disney, selaku sponsor, terkait pandemi virus corona.
"Kami dapat telepon dari petinggi Disney dan ESPN," kata Dana White kepada ESPN MMA.
"Satu hal yang saya katakan, ESPN selalu menjadi mitra yang baik bagi kami dan mereka meminta saya untuk tidak menggelar pertarungan pada Sabtu (18/4/2020) karena pandemi," ucap Dana White melanjutkan.
"Saya menghargai kemitraan dengan mereka sehingga memutuskan untuk menunda acara tersebut," jar Dana White mengakhiri.
Dari kasus tersebut, bisa dilihat bahwa Disney dan ESPN adalah pihak yang seolah-olah menyebabkan UFC 249 batal digelar.
Namun, ada sebuah fakta terbaru yang terungkap di balik pembatalan tersebut.
Dilansir dari MMA Fighting, Sabtu (11/4/2020), Disney dan ESPN tidak menyarankan pembatalan UFC 249 secara sepihak.
Mereka dipengaruhi oleh Gubernur California, Gavin Christopher Newsom, dalam mengambil keputusan.
Newsom dikabarkan mendorong Disney dan ESPN untuk mengadakan pertemuan dengan Dana White untuk membahas pembatalan turnamen terkait pandemi corona.
Sebelumnya, Senator Amerika Serikat senior, Dianne Feinstein, yang berasal dari California, juga telah melayangkan surat protes sebelum gelaran UFC 249 akhirnya ditanguhkan.
Akibat penangguhan ini, beberapa duel panas pada UFC 249 batal terlaksana.
Salah satu yang menjadi perhatian adalah duel perebutan gelar juara interim kelas ringan, Tony Ferguson vs Justin Gaethje.
https://www.kompas.com/sports/read/2020/04/11/17200098/ada-pihak-ketiga-yang-menghendaki-ufc-249-dibatalkan