Alasan Alumnus La Masia Alih Profesi Jadi Pegawai Apotek di Tengah Pandemi Corona

KOMPAS.com - Pesepak bola asal Spanyol, Toni Dovale, "melipir" sejenak dari lapangan hijau untuk membantu memerangi virus corona.

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Toni Dovale, beralih profesi dari pesepak bola menjadi petugas kesehatan. 

Ya, Dovale yang merupakan pemain lulusan akademi Barcelona, La Masia, itu dikabarkan banting stir menjadi apoteker. Dovale bekerja di sebuah apotek milik keluarganya.

Dunia obat-obatan memang tidak asing bagi Dovale.

Pasalnya, pemain 29 tahun itu pernah mengambil jurusan farmasi di salah satu perguruan tinggi Spanyol dan telah lulus empat tahun silam.

Kendati demikian, Dovale tidak belum pernah mengamalkan ilmunya itu setelah menjadi sarjana.

Sekarang, ketika dunia sepak bola sedang terhenti, Dovale merasa ini merupakan kesempatan baginya untuk mengamalkan ilmunya untuk membantu sesama.

"Beberapa tahun lalu saya kuliah di jurusan farmasi dan menanti panggilan magang di suatu perusahaan, tetapi momennya selalu tidak tepat," ujar Dovale, seperti dilansir dari AFP, Sabtu (28/3/2020).

"Sekarang kondisinya seperti ini, dan saya bisa memberi kontribusi kepada masyarakat," lanjut Dovale.

Dovale mengetahui, dirinya berisiko terinfeksi virus corona dengan profesinya sekarang ini.

Namun, dia berusaha untuk mengesampingkannya demi membantu sesama. 

Alasan kemanusiaan menjadi faktor pendorong Dovale untuk terjun ke pekerjaan ini. 

"Saya perlu mengesampingkan rasa takut dan membantu dengan cara yang saya mampu," kata Dovale.

Saat ini, Dovale tinggal bersama keluarganya di daerah Galicia dan ruang geraknya dibatasi karena pemerintah Spanyol sedang memberlakukan lockdown dalam skala nasional hingga 14 April 2020.

Dovale pernah bermain bermain untuk klub kasta teratas Liga Spanyol Leganes, dan Rayo Vallecano.

Kemudian ia hijrah ke Amerika Serikat untuk bergabung bersama Kansas City.

Kenyang di Eropa dan Amerika, Dovale kemudian mengadu nasib di Asia bersama Bengaluru (India), dan kini ia berstatus tanpa klub setelah dilepas klub divisi dua Liga Thailand, Navy FC.

Dovale berharap masa kelam akibat virus corona segera berakhir agar kehidupan bisa berjalan normal kembali.

"Saya berharap masa-masa ini segera berakhir dan saya bisa kembali bermain sepak bola," ucapnya sambil berharap.