Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Petinju yang Tak Bisa Ditaklukkan Mike Tyson, Salah Satunya Holyfield

KOMPAS.com - Karier Mike Tyson di dunia tinju tak selalu cemerlang. Legenda tinju Amerika Serikat (AS) ini juga memiliki noda.

Mike Tyson dikenal sebagai "jagoan" saat masih aktif berkarier di ring tinju.

Sepanjang kariernya, petinju berjulukan Si Leher Beton ini telah melakoni 58 pertandingan, menorehkan 50 kemenangan, enam kekalahan, dan no contest dua kali.

Pada laga debutnya di ring tinju, Mike Tyson langsung menang secara Technical Knockout (TKO) melawan Hector Mercedes. Itu terjadi pada 6 Maret 1985.

Ia bahkan harus melakoni 15 pertandingan tinju dalam rentang setahun dengan mencetak hasil yang mengesankan.

Petinju kelahiran New York itu mengalahkan semua lawannya secara TKO saat itu. Bahkan, 11 duel di antaranya sudah berakhir pada ronde pertama.

Saat bertanding untuk pertama kali dalam perebutan gelar juara dunia pada 1986, Mike Tyson tak gentar dan menang secara meyakinkan atas Trevor Berbick. Mike Tyson pun menjadi juara tinju termuda dengan usia 20 tahun.

Rekor tak terkalahkan Mike Tyson baru berhenti pada pertandingan tinju profesionalnya yang ke-37.

Secara mengejutkan ia tumbang secara TKO dari James Douglas yang tidak lebih diunggulkan darinya.

Sejak kekalahan itu, ada empat petinju lain yang tidak bisa ditaklukkan oleh Mike Tyson.

1. James 'Buster' Douglas (AS)

Mike Tyson harus mendapat kekalahan pertamanya saat bertemu dengan James Douglas di Tokyo Dome, Tokyo, Jepang, 11 Februari 1990.

Awalnya Tyson sempat hampir menumbangkan Douglas pada ronde kedelapan setelah berhasil menjatuhkannya.

Namun, kedudukan berbalik setelah Douglas melayangkan pukulan bertubi-tubi ke wajah Tyson pada ronde kesembilan.

Alhasil pada ronde ke-10, Douglas berhasil menjatuhkan Tyson yang membuatnya kalah untuk pertama kali.

2. Evander Holyfield (AS)

Petinju selanjutnya ialah Evander Holyfield. Holyfield merupakan petinju yang berhasil memberi kekalahan kedua dan ketiga sepanjang karier Mike Tyson.

Duel pertama mereka berlangsung pada 9 November 1996. Saat itu, Holyfield menang melalui TKO pada ronde ke-11.

Keduanya kemudian sepakat untuk bertanding lagi pada tahun berikutnya.

Alih-alih bisa membalas kekalahan, Mike Tyson justru didiskualifikasi karena menggigit kedua telinga Holyfield.

Semua telinga kiri digigit hingga terluka parah, kemudian telinga kanan. Wasit pun memutuskan laga dihentikan.

3. Lennox Lewis (Inggris)

Mike Tyson mendapatkan kesempatan untuk kembali menjadi juara tak terbantahkan saat berhadapan dengan Lennox Lewis.

Akan tetapi, kesempatan untuk kembali menyandang gelar prestisius itu dilewatkan olehnya karena tumbang dalam duel yang digelar pada 8 Juni 2002.

Mike Tyson menerima kekalahan dari Lewis setelah dibuat KO pada ronde kedelapan.

Hasil minor tersebut membuat petinju berjuluk Iron Mike kalah untuk keempat kali dalam 55 pertarungan yang dilakoninya.

4. Danny Williams (Inggris)

Petinju selanjutnya ialah Danny Williams.

Williams memang bukan sosok ternama dalam dunia tinju. Ia bahkan jarang mendapat kesempatan bertarung untuk perebutan gelar juara dunia tinju.

Namun demikian, Williams adalah sosok yang sanggup membuat Mike Tyson mengalami kekalahan untuk yang kelima kalinya.

Tyson dan Williams bertanding pada 30 Juli 2004. Tyson yang sudah berusia 38 tahun dibuat KO pada ronde keempat.

5. Kevin McBride (Rep. Irlandia)

Malang bagi Mike Tyson, duel terakhir dalam kariernya tidak berakhir dengan bagus karena menelan kekalahan.

Pada 11 Juni 2005, Mike Tyson memilih mundur dari pertandingan melawan Kevin McBridge setelah menuntaskan ronde keenam meski awalnya lebih diunggulkan.

Mike Tyson mengaku bahwa dia menerima pertandingan tersebut untuk membayar utangnya. (Fauzi Handoko Arif)

https://www.kompas.com/sports/read/2020/03/23/21200058/5-petinju-yang-tak-bisa-ditaklukkan-mike-tyson-salah-satunya-holyfield

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke