Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Paulo Dybala dan Paolo Maldini Terjangkit Covid-19, Bukti Italia Masih Kendor

KOMPAS.com - Kabar mengejutkan datang dari Italia terkait virus corona pada Sabtu (21/3/2020) atau Minggu dini hari WIB.

Nama-nama yang mewarnai sepak bola dunia seperti Paolo Maldini, Daniel Maldini, dan Paulo Dybala positif mengidap Covid-19.

Ketiganya saat ini berkiprah di sepak bola Italia. Paolo Maldini merupakan Direktur Teknis AC Milan.

Anaknya, Daniel Maldini, merupakan penyerang di tim muda AC Milan. Sementara itu Paulo Dybala merupakan pemain Juventus asal Argentina.

Italia saat ini menerapkan lockdown atau kebijakan pembatasan pergerakan masyarakat.

Namun, penerapan lockdown tersebut masih terganjal perilaku warga Italia seiring kendornya kebijakan pemerintah setempat.

"Di Milan, area yang terkena paling parah oleh Covid-19, tindakan lockdown sangat kendor," kata wakil presiden Palang Merah China, Sun Shoupeng.

"Saya bisa melihat transportasi umum masih beroperasi, orang-orang masih bepergian, masih berkumpul di hotel-hotel dan mereka tidak memakai masker," ujar dia dikutip South China Morning Post.

Benar saja, Italia saat ini menduduki peringkat pertama dalam jumlah kematian akibat virus corona.

Hingga Minggu pagi WIB, jumlah angka kematian di Negeri Pizza itu sebanyak 4.825 jiwa.

Angka tersebut melebihi yang terjadi di China, yakni 3.255 korban jiwa.

Selain itu, pada Sabtu (21/3/2020) kematian warga Italia akibat Covid-19 mencapai 793 orang dalam sehari.

Di balik itu, penerapan masa karantina di negara beribu kota Roma itu memang minim.

Klub Juventus misalnya, mengizinkan empat pemainnya meninggalkan Italia ketika masa karantina nasional.

Hal tersebut sangat berisiko karena empat pemain tersebut bisa dianggap sebagai carrier atau pembawa virus.

Empat pemain tersebut ialah Douglas Costa (Brasil) menyusul Gonzalo Higuain (Argentina), Miralem Pjanic (Bosnia-Herzegovina), dan Sami Khedira (Jerman) pulang kampung ke negaranya.

"Situasi ini membuat saya bertanya-tanya. Karantina berlaku 14 hari dan tidak ada 'diskon' yang disebutkan," ujar pengacara Rinaldo Romanelli, yang aktif mempelajari pandemi virus corona dan implikasinya, seperti dikutip Football Italia.

"Kalau Juventus menyebut 'isolasi suka rela', itu bukan definisi legal. Kita tidak menemukan definisi itu di mana pun."

"Isolasi dilakukan untuk siapa pun yang berasal dari zona merah. Sebuah karantina dengan pengawasan ketat bagi mereka yang pernah melakukan kontak dekat dengan kasus Covid-19."

"Definisi kontak dekat termasuk berjabat tangan atau bersama-sama dalam ruang yang sempit dan tertutup."

"Jadi, pemain yang pernah bersama-sama dalam ruang ganti atau tempat latihan masuk kategori ini."

"Pengecualian hanya bisa dilakukan mungkin untuk personel militer yang kembali dari dinas luar negeri atau pekerja medis dalam situasi darurat di mana mereka sudah dites tidak berisiko. Pengecualian ini jelas tidak berlaku bagi pemain sepak bola," tambah Romanelli menegaskan.

https://www.kompas.com/sports/read/2020/03/22/08500078/paulo-dybala-dan-paolo-maldini-terjangkit-covid-19-bukti-italia-masih

Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke