Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Eks Arsenal Sebut Coutinho Seharusnya Tak Tinggalkan Liverpool

KOMPAS.com - Mantan pemain Arsenal dan timnas Perancis, Emmanuel Petit, turut menyoroti menurunnya performa Philippe Coutinho sejak meninggalkan Liverpool.

Coutinho bergabung dengan Barcelona pada jendela transfer musim dingin Januari 2018.

Gelandang asal Brasil itu didatangkan Barcelona dari Liverpool dengan harga super mahal, yakni mencapai 145 juta euro atau sekitar Rp 2,5 triliun.

Kepindahan ke Barcelona disebut-sebut sebagai transfer impian bagi Coutinho.

Namun, hanya dalam waktu singkat, keputusan Coutinho hengkang ke Camp Nou berubah menjadi mimpi buruk.

Coutinho gagal merebut satu tempat inti di Barcelona dan harus menerima kenyataan dipinjamkan ke Bayern Muenchen pada musim panas 2019.

Nasib apes yang menimpa Coutinho di Barcelona membuat Emmanuel Petit ikut angkat bicara.

Sebab, Petit merasa mengalami nasib serupa dengan Coutinho ketika ia memutuskan meninggalkan Arsenal untuk bergabung dengan Barcelona pada tahun 2000.

"Jika saya menjadi Philippe Coutinho, setiap pagi saya akan selalu bertanya kepada diri saya mengapa saya bergabung dengan Barcelona," tutur Petit kepada Mirror Football.

Pada musim panas tahun 2000, Petit setuju gabung Barcelona setelah sebelumnya ia tiga musim berseragam Arsenal.

Namun, karier Petit di Barcelona berlangsung singkat dengan hanya mencatatkan 38 penampilan kompetitif dalam satu musim.

Pada tahun 2001, gelandang yang identik dengan rambut kuncir itu dilego ke Chelsea.

"Anda pasti tahu mengapa saya mengatakan itu? Karena saya ingat ketika terbangun di Barcelona, saat saya meninggalkan Arsenal, saya juga memikirkan hal yang sama," ucap Petit.

"Mengapa saya meninggalkan Arsenal? Mengapa?" ujar Petit.

Petit lantas memberikan komentar terkait penampilan Coutinho di klubnya saat ini, yaitu Bayern Muenchen.

Menurut Petit, Coutinho dalam beberapa pertandingan menunjukkan penampilan bagus bersama Bayern Muenchen. Namun, pemain 27 tahun itu belum bisa menggaransi satu tempat inti di skuad besutan Hans-Dieter Flick tersebut.

"Sejujurnya, saya yakin bahwa Coutinho akan bertanya kepada dirinya sendiri soal hal yang sama," kata Petit.

"Dia pergi ke Bayern Muenchen. Terkadang dia bermain bagus, tetapi dia tidak benar-benar menjadi pemain utama," ucap Petit.

Musim ini, Philippe Coutinho harus berjuang keras merebut satu tempat di skuad utama Bayern Muenchen.

Sejauh ini, Coutinho telah tampil dalam 32 laga kompetitif bersama Bayern Muenchen dengan koleksi sembilan gol dan delapan assist.

 

https://www.kompas.com/sports/read/2020/03/21/18000048/eks-arsenal-sebut-coutinho-seharusnya-tak-tinggalkan-liverpool

Terkini Lainnya

Milan dan Bayern Gigit Jari, De Zerbi Komitmen di Brighton

Milan dan Bayern Gigit Jari, De Zerbi Komitmen di Brighton

Liga Inggris
Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Rencana Persib Bidik Pemain Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Elkan Baggott dan Alfeandra Dewangga, Opsi untuk Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Jadwal Siaran Langsung Thomas dan Uber Cup, Indonesia Berburu Tiket Final

Badminton
Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Apa Itu Clairefontaine, Lokasi Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Daftar Juara Piala Asia U23: Jepang Tim Tersukses, Punya 2 Gelar

Internasional
Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Indonesia Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Senam 2025

Sports
Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke