Pierre-Emerick Aubameyang Cuma Jadi "Rencana B" Barcelona

KOMPAS.com - Raksasa La Liga Spanyol, Barcelona, mulai bergerak untuk menambah amunisi baru pada jendela transfer musim panas mendatang.

Fokus utama Barcelona pada jendela transfer musim panas nanti adalah mencari sosok penyerang top sebagai pesaing sekaligus penerus Luis Suarez.

Melansir dari Sport, dua nama yang menjadi buruan Barcelona adalah penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez, dan kapten Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang.

Awalnya, Barcelona ngotot untuk mengejar Pierre-Emerick Aubameyang yang kontraknya di Arsenal bakal berakhir pada 2021.

Pada jendela transfer musim dingin Januari, Barcelona dilaporkan sudah mempertimbangkan opsi untuk memboyong Aubameyang.

Saat itu, kubu Blaugrana memang membutuhkan tambahan pemain di lini depan karena Luis Suarez mengalami cedera.

Namun, upaya Barcelona untuk mendapatkan Aubameyang gagal karena Arsenal enggan melakukan negosiasi pada tengah musim.

Meski demikian, Arsenal tetap membuka peluang untuk melepas Aubameyang pada musim panas karena pemain berusia 30 tahun itu tak kunjung menandatangani kontrak baru.

Klub London Utara itu dilaporkan memasang harga 55 juta euro atau sekitar Rp 921 miliar untuk Aubameyang.

Arsenal tampaknya lebih memilih menjual Aubameyang ketimbang harus merugi dengan melepasnya secara gratis ketika kontraknya habis.

Akan tetapi, kini situasi berubah karena Barcelona juga memiliki rencana lain.

Saat ini Aubameyang dikabarkan hanya menjadi "rencana B" Barcelona karena mereka lebih mengutamakan Lautaro Martinez.

Usia Lautaro yang lebih muda menjadi salah satu pertimbangan Barcelona mengapa mereka menempatkan penyerang Argentina itu sebagai prioritas.

Situasi ini membuat kiper Arsenal, Bernd Leno, meyakini bahwa Aubameyang tidak akan meninggalkan Emirates Stadium pada musim panas nanti.

"Jika dia (Aubameyang) pergi, maka kami membutuhkan pemain lain sebagai pengganti. Namun, saya pikir dia akan bertahan," kata Leno, seperti dikutip dari Metro.

Musim ini, Aubameyang tetap menjadi mesin gol Arsenal. Eks pemain Borussia Dortmund itu telah mengoleksi 17 gol dari 26 penampilan di Premier League, kompetisi kasta teratas Liga Inggris.