KOMPAS.com - Petinju asal Inggris, Tyson Fury, kedapatan sempat menolak diberikan air mineral usai pertarungannya melawan Deontay Wilder.
Tyson Fury berhasil mengalahkan Deontay Wilder dalam tarung ulang perebutan sabuk juara kelas berat WBC.
Bertanding di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Nevada, Minggu (23/2/2020) pagi WIB.
Pada pertarungan tersebut, Tyson Fury menang secara technical knock out (TKO) pada ronde ketujuh.
Kemenangan ini membuat Tyson Fury merebut sabuk juara kelas berat versi WBC dari tangan Deontay Wilder.
Usai laga, Fury menjalani sesi wawacara. Dalam sebuah kesempatan, sang pelatih, Andy Lee sempat menawarkan air mineral ke sang petinju.
Namun, Fury menolak dan mengembalikannya ke Lee.
Ia melakukannya untuk mencegah air diberi zat terlarang yang bisa membuatnya gagal melewati tes doping.
Saat sesi wawancara dilakukan, Fury memang belum menjalani tes doping.
Laga Fury vs Wilder tercatat dihadiri 15.816 penonton yang datang langsung ke MGM Grand Garden Arena.
Jumlah tersebut setara dengan penghasilan penjualan tiket yang mencapai sekitar 16,9 juta dollar AS (Rp 232 miliar).
Dikutip dari Business Insider, Tyson Fury mengantongi uang sebesar 138 juta dollar AS, atau setara Rp 1,9 triliun seusai menang atas Deontay Wilder.
Selain itu, baik Tyson Fury maupun Deontay Wilder juga menerima uang sebesar 5 juta dollar AS (sekitar Rp 68 miliar).
Belum lagi, kedua petinju akan menerima uang sebesar 40 juta dollar AS (sekitar Rp 551 miliar) dari pay per view atau bayaran per tayang.
https://www.kompas.com/sports/read/2020/02/24/12150048/alasan-tyson-fury-tolak-diberi-air-mineral-usai-pertarungan