Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal UAS Biologi: Manfaat dan Bahaya Ilmu Biologi

Kompas.com - 26/11/2020, 20:51 WIB
Silmi Nurul Utami,
Rigel Raimarda

Tim Redaksi

 

2. Apa saja bahaya yang mungkin terjadi dalam mempelajari ilmu biologi dalam kehidupan manusia?

Jawaban:

  • Melemahkan ketahanan

Makanan hasil rekayasa genetika untuk meningkatakan produktivitas pangan, dapat menyebabkan kekebalan antibiotik pada manusia. Sehingga jika terjadi infeksi, akan sulit disembuhkan oleh antibiotik.

  • Pelanggaran hukum dan nilai-nilai masyarakat

Penelitian biologi sering dianggap tidak etis oleh norma masyarakat misalkan menyilangkan gen hewan dan tumbuhan atau bahkan menyilangkan gen mansia dengan gen hewan.

Pada bidang ekonomi, bibit tumbuhan unggul didapat dengan harga mahal yang tidak bisa dijangkau petani kecil. Munculnya bibit unggul akan menyingkirkan petani dengan tanaman biasa sehingga mengalami kerugian.

Baca juga: Bahaya Biologi dan Bioetika

  • Kerusakan ekosistem

Kerusakan pada bidang ekonomi tersebut berujung pada kerusakan ekosistem. Bibit unggul akan lebih banyak dikembangkan, menggeser tanaman biasa hingga akhirnya punah dan menghilang.

Ekosistem lama akan rusak, digantikan ekosistem dari tanaman hasil rekayasa genetika hal ini tentu saja menghilangkan keberagaman.

  • Menyebabkan alergi dan racun

Dilansir dari BBC, tanaman hasil rekayasa genetika bisa menyebabkan alergi pada sebagian orang, dan juga dapat beracun pada beberapa hewan.

  • Senjata perang

Perkembangan ilmu biologi juga dapat melahirkan senjata biologis. Dilansir dari World Health Organization, senjata biologis adalah miikroorganisme seperti virus dan bakteri ataupun racun yang dilepaskan secara sengaja untuk menyebabkan hama penyakit dan kematian pada hewan, manusa, dan tumbuhan.

Penggunaan senjata biologis sangatlah berbahaya karena penyebarannya sulit untuk dikendalikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com