KOMPAS.com - La Nina adalah fenomena cuaca yang berhubungan El Nino. Fenomena ini biasanya rutin terjadi dalam kurun waktu tertentu.
Adapun yang dimaksud El Nino adalah fenomena cuaca, akibat peningkatan suhu permukaan air di Samudra Pasifik Timur dan Tengah.
Apa itu La Nina?
Menurut Tjahjono Tri dalam buku Ensiklopedia Fenomena Alam Seri III (2024), La Nina adalah fenomena menurunnya suhu permukaan laut di Samudra Pasifik.
La Nina menyebabkan pergeseran arus hangat dari Papua menuju Amerika, serta perubahan curah hujan di kawasan tersebut.
Ketika kawasan timur menjadi lebih lembap udaranya, wilayah barat akan mengalami kekeringan selama beberapa waktu.
Dilansir dari situs BPBD Provinsi Jawa Timur, biasanya La Nina didahului dengan El Nino, namun, tidak selalu demikian.
Sama seperti El Nino, fenomena cuaca La Nina cenderung bervariasi. Frekuensi dan durasinya pun bisa berubah-ubah.
Dalam situs NOAA, dituliskan bahwa istilah La Nina berasal dari bahasa Spanyol, yang berarti gadis kecil. Fenomena ini juga sering disebut El Viejo atau anti-El Nino.
Ketika La Nina terjadi, angin pasat akan lebih kuat dari biasanya. Angin inilah yang mendorong lebih banyak air hangat menuju perairan Asia.
Jadi, pengertian La Nina adalah fenomena menurunnya suhu permukaan air di Samudra Pasifik.
Penyebab La Nina
La Nina adalah fenomena alami yang cukup wajar terjadi di dunia. Dikutip dari situs UMSU, ada beberapa penyebab La Nina, yaitu:
Adalah angin yang bergerak dari timur ke barat di wilayah ekuator. Angin ini mendorong air hangat ke arah barat.
Akibatnya, timbul perbedaan suhu air laut di beberapa wilayah, seperti wilayah barat, serta wilayah tengah-timur Samudra Pasifik.
Penyebab La Nina adalah penumpukan air hangat di barat Pasifik, yang membuat air dingin di lapisan bawah laut, naik ke permukaan.
Merupakan gelombang atmosfer yang bergerak di sepanjang batas air hangat di barat Samudra Pasifik, dan air yang lebih dingin di kawasan tengah-timur.
Gelombang yang mampu menguatkan La Nina ini, akan mengirimkan efek suhu permukaan laut yang dingin ke seluruh Samudra Pasifik.
Penyebab La Nina adalah interaksi perubahan suhu permukaan laut dengan atmosfer. Hal inilah yang kemudian memengaruhi pola cuaca serta iklim global.
https://www.kompas.com/skola/read/2024/05/02/070000169/la-nina--pengertian-dan-penyebabnya