Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Teknik Penyusutan Arsip 

KOMPAS.com- Arsip yang disimpan terlalu lama akan menghabiskan tempat, sementara arsip-arsip baru terus bertambah.

Oleh karena itu, arsip yang tidak terlalu penting sebaiknya dihancurkan atau disusutkan agar dapat mengurangi berbagai masalah dalam penyimpanan arsip. 

Dalam melakukan penyusutan arsip, petugas arsip memerlukan teknik sehingga proses penyusutan dapat berjalan dengan lancar. Ada pun teknik penyusutan arsip adalah:

Berdasarkan jadwal retensi arsip 

Jadwal retensi arsip atau JRA memuat jenis arsip dan masa simpan dari setiap jenis arsip tersebut.

Dengan demikian, jika dalam JRA suatu arsip telah mencapai ketentuan batas masa simpannya dan tidak diperlukan lagi, arsip tersebut harus segera disusutkan. 

Berdasarkan non jadwal retensi arsip 

Jika kegiatan penyusutan arsip tidak didasarkan pada JRA, langkah-langkah yang dilakukan sebagai berikut: 

Pelaksanaan pembenahan arsip 

Kondisi arsip yang menumpuk akan berakibat pada sulitnya menemukan arsip saat dibutuhkan.

Dengan demikian, diperlukan adanya kegiatan pembenahan untuk menerapkan kondisi arsip. 

Penilaian arsip

Setelah melakukan pembenahan arsip, langkah selanjutnya adalah melakukan penilaian terhadap arsip yang disimpan.

Dengan penggolongan pemakaian seperti arsip vital, arsip penting, arsip berguna, dan arsip tidak berguna. 

Penyusutan daftar arsip

Berdasarkan hasil penilaian arsip, langkah berikutnya adalah penyusunan daftar arsip yang akan disusutkan.

Nasib yang disusutkan adalah arsip yang tidak berguna atau arsip yang persentase angka pemakaiannya hanya 0 sampai 10 persen.

Penyusunan daftar ini akan membuat kegiatan penyusutan aset berjalan lebih efektif dan efisien. 

Pelaksanaan penyusutan 

Setelah menyusun daftar arsip yang akan disusutkan. Penyusutan arsip dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu: 

  • Dipindahkan dari arsip aktif menjadi arsip inaktif.
  • Diserahkan kepada lembaga arsip daerah atau arsip nasional.
  • Dimusnahkan.

Perencanaan pembenahan arsip 

Untuk menghindari menumpuknya arsip atau arsip hilang, diperlukan perencanaan rutin dalam pembenahan arsip sehingga efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan arsip dapat terwujud. 

Referensi:

  • Rusidi. 2019. Teknik Menyusun Jadwal Retensi Arsip. Yogyakarta: CV Budi Utama. 
  • Amsyah, Zulkifli. 2005. Manajemen Kearsipan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

https://www.kompas.com/skola/read/2023/06/26/064500169/teknik-penyusutan-arsip-

Terkini Lainnya

Apa Itu Kesenian Ludruk?

Apa Itu Kesenian Ludruk?

Skola
Apa itu Jemblung sebagai Drama Rakyat Jawa?

Apa itu Jemblung sebagai Drama Rakyat Jawa?

Skola
Garapan dan Problematika Kethoprak

Garapan dan Problematika Kethoprak

Skola
Mengenal Ragam Pementasan Kethoprak

Mengenal Ragam Pementasan Kethoprak

Skola
Ukara Sesanti Bahasa Jawa

Ukara Sesanti Bahasa Jawa

Skola
Kearifan Lokal Rumah Tradisional Jawa

Kearifan Lokal Rumah Tradisional Jawa

Skola
Aspek Pendidikan dalam Pementasan Drama Jawa

Aspek Pendidikan dalam Pementasan Drama Jawa

Skola
Mencermati Simbol Kehidupan dalam Drama Jawa

Mencermati Simbol Kehidupan dalam Drama Jawa

Skola
Struktur Pertunjukan Ludruk

Struktur Pertunjukan Ludruk

Skola
Mengenal Apa Itu Wayang Wong

Mengenal Apa Itu Wayang Wong

Skola
Passive Voice dalam Future Perfect Tense

Passive Voice dalam Future Perfect Tense

Skola
Intensifier: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Intensifier: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Skola
Adverb Phrase: Frasa Kata Keterangan dalam Bahasa Inggris

Adverb Phrase: Frasa Kata Keterangan dalam Bahasa Inggris

Skola
Passive Voice dalam Present Perfect Continuous Tense

Passive Voice dalam Present Perfect Continuous Tense

Skola
Jawaban dari Soal 'Di Bawah Ini Adalah Contoh Media Penyimpanan'

Jawaban dari Soal "Di Bawah Ini Adalah Contoh Media Penyimpanan"

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke