Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Indeks Pembangunan Manusia: Konsep dan Dimensinya

KOMPAS.com – Proses pembangunan yang dilakukan oleh setiap negara hendaknya mencakup seluruh aspek, termasuk pembangunan manusia. Pembangunan manusia penting untuk dilakukan demi mencapai kemakuran penduduk suatu negara.

Indikator keberhasilan suatu negara dalam proses pembangunan manusia dapat dilihat melalui Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

Dilansir dari laman resmi Badan Pusat Statistik, IPM menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memeroleh pendapatan, kesehatan, dan pendidikan.

Selain itu, IPM juga digunakan untuk mengklasifikasikan apakah sebuah negara tergolong dalam negara maju, negara berkembang, atau negara terbelakang.

IPM pertama kali diperkenalkan oleh United Nations Development Programme (UNDP) pada tahun 1990. Adapun manfaat IPM sebagai berikut:

  • IPM merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia (masyarakat atau penduduk).
  • IPM dapat menentukan peringkat atau level pembangunan suatu wilayah atau negara.

Dimensi dasar IPM

Dalam buku Kebijakan Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia (2018) karya Yusniah Anggraini, dijelaskan bahwa IPM memiliki tiga dimensi yang digunakan sebagai dsar penghitungannya, yaitu:

  • Umur panjang dan hidup sehat

Umur panjang dan hidup sehat diukur dengan angka harapan hidup saat kelahiran. Angka harapan hidup mencerminkan usia maksimum yang diharapkan seseorang untuk bisa bertahan hidup.

Angka harapan hidup merupakan indikator penting dalam mengukur panjang umur. Panjang umur seseorang berkaitan dengan seberapa jauh masyarakat atau negara dengan penggunaan sumber daya yang tersedia berusaha untuk memperpanjang hidup atau umur penduduknya.

Pada dasarnya, seseorang bisa bertahan hidup lebih lama jika dia sehat. Apabila dia menderita sakit, maka dia harus mengatur untuk membantu mempercepat kesembuhannya (datang ke fasilitas kesehatan) sehingga dia bisa bertahan hidup lebih lama.

Oleh sebab itu, pembangunan manusia belum berhasil apabila pemanfaatan sumber daya masyarakat tidak diarahkan pada pembinaan kesehatan agar dapat mencegah warga meninggal lebih awal dari yang seharusnya.

Dengan demikian, variabel harapan hidup ini, diharapkan dapat mencerminkan lama hidup sekaligus hidup sehat suatu masyarakat. Adapun indikator harapan hidup sebagai berikut:

  • Pengetahuan

Pengetahuan dalam hal ini tingkat pendidikan, merupakan unsur mendasar dari pembangunan manusia. Harkat dan martabat masyarakat akan meningkat apabila memiliki tingkat pengetahuan yang memadai.

Selain itu, tingkat pengetahuan yang tinggi akan membawa dampak pada peningkatan kesejahteraan karena masyarakat bisa memanfaatkan sumber daya alam secara signifikan.

Pembangunan manusia belum berhasil apabila masyarakat belum memiliki tingkat pengetahuan yang memadai.

Indikator pengetahuan ini diukur melalui angka melek huruf, rata-rata lama sekolah, angka partisipasi sekolah, dan angka putus sekolah.

  • Standar hidup layak

Dimensi dasar pembangunan manusia yang terakhir adalah standar hidup layak. Indikator standar hidup layak dapat dilihat dari daya beli masyarakat yang meliputi:

  1. Jumlah yang bekerja
  2. Jumlah pengangguran terbuka
  3. Jumlah dan presentase penduduk miskin
  4. PDRB riil per kapita

Daya beli atau Purchasing Power Parity (PPP) merupakan indikator ekonomi yang digunakan untuk melakukan perbandingan harga-harga riil antar wilayah.

Untuk mengukur dimensi standar hidup layak (daya beli), UNDP menggunakan indikator yang dikenal sebagai real GDP per capita adjusted.

https://www.kompas.com/skola/read/2020/12/08/150314969/indeks-pembangunan-manusia-konsep-dan-dimensinya

Terkini Lainnya

Jawaban dari Soal 'Jika Diketahui Jari-jari Lingkaran Kecil 4 Cm'

Jawaban dari Soal "Jika Diketahui Jari-jari Lingkaran Kecil 4 Cm"

Skola
Tingkat Tutur Bahasa Jawa: Ragam Ngoko dan Ragam Krama

Tingkat Tutur Bahasa Jawa: Ragam Ngoko dan Ragam Krama

Skola
Makna Simbolik Peralatan Siraman Pengantin Adat Jawa

Makna Simbolik Peralatan Siraman Pengantin Adat Jawa

Skola
Nilai-nilai yang Terkandung dalam Ungkapan Bahasa Jawa

Nilai-nilai yang Terkandung dalam Ungkapan Bahasa Jawa

Skola
Simbol-simbol dalam Gunungan Wayang Kulit Jawa

Simbol-simbol dalam Gunungan Wayang Kulit Jawa

Skola
Apa Itu Kesenian Ludruk?

Apa Itu Kesenian Ludruk?

Skola
Apa itu Jemblung sebagai Drama Rakyat Jawa?

Apa itu Jemblung sebagai Drama Rakyat Jawa?

Skola
Garapan dan Problematika Kethoprak

Garapan dan Problematika Kethoprak

Skola
Mengenal Ragam Pementasan Kethoprak

Mengenal Ragam Pementasan Kethoprak

Skola
Ukara Sesanti Bahasa Jawa

Ukara Sesanti Bahasa Jawa

Skola
Kearifan Lokal Rumah Tradisional Jawa

Kearifan Lokal Rumah Tradisional Jawa

Skola
Aspek Pendidikan dalam Pementasan Drama Jawa

Aspek Pendidikan dalam Pementasan Drama Jawa

Skola
Mencermati Simbol Kehidupan dalam Drama Jawa

Mencermati Simbol Kehidupan dalam Drama Jawa

Skola
Struktur Pertunjukan Ludruk

Struktur Pertunjukan Ludruk

Skola
Mengenal Apa Itu Wayang Wong

Mengenal Apa Itu Wayang Wong

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke