Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Struktur Teks Persuasi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, persuasi adalah ajakan kepada seseorang dengan cara memberikan alasan dan propspek baik yang meyakinkan; bujukan halus.

Persuasi juga diartikan sebagai karangan yang bertujuan untuk membuktikan pendapat.

Menurut Gorys Keraf dalam Argumentasi dan Narasi (2006), persuasi adalah suatu seni verbal yang bertujuan untuk meyakinkan seseorang agar melakukan sesuatu yang dihendaki oleh pembicara (bentuk tulisan, cetakan, elektronik) pada waktu sekarang atau pada waktu yang akan datang.

Sayangnya, dalam beberapa teks persuasi, terdapat data atau fakta yang kadang dimanipulasi. Demi mendapat kepercayaan dari pembaca, kadang beberapa melebih-lebihkan bahkan memelintir fakta.

Berdasarkan pengertian-pengertian di atas, tujuan dari teks persuasi adalah meyakinkan pembaca untuk mengikuti anjuran atau ajakan si penulis. Untuk memahami lebih lanjut, simak penjelasan mengenai struktur teks persuasi berikut:

Pengenalan Isu

Pada bagian awal ini, kita menjelaskan pada pembaca isu apa yang hendak diangkat atau dibicarakan.

Jelaskan secara garis besar saja, apa yang menjadi keresahan penulis terhadap isu tersebut. Pengenalan isu berguna untuk memberikan konteks, sehingga pembaca tidak mengawang terlalu jauh.

Rangkaian Argumen

Struktur teks persuasif yang memuat pendapat-pendapat yang mendukung ide pokok penulis adalah rangkaian argumen.

Sesuai namanya, argumen berisi pendapat-pendapat dari penulis. Pendapat tersebut dirangkai agar dapat diterima dengan baik oleh pembaca.

Bagian ini juga dapat diperkuat dengan data atau fakta yang mendukung argumen. Data atau fakta berfungsi untuk menegaskan bahwa argumen yang disampaikan tidak sekedar omong kosong.

Meski kadang kita temui data atau fakta dalam teks persuasif yang belum tentu terbuki kebenarannya, jangan ditiru. Kita tetap hati-hati dalam memilih sumber.

Pastikan sumber data atau fakta untuk menguatkan argumen berasal dari instansi, lembaga, atau organisasi kredibel dan rekam jejak yang baik. Bila salah dalam memilih sumber data, kita bisa menjadi penyebar disinformasi dan misinformasi.

Pernyataan Ajakan

Bagian akhir, ajak pembaca untuk meyakini gagasan yang penulis sampaikan. Pernyataan ajakan tersebut dapat disampaikan secara tersurat atau langsung termuat dalam teks. Namun bisa juga tersirat, sejauh pembaca paham.

Dalam beberapa struktur teks persuasi, terdapat bagian penegasan yang berfungsi menegaskan ulang ajakan. Namun beberapa penulis sudah jelas disampaikan pada pernyataan ajakan, tanpa perlu penegasan ulang.

https://www.kompas.com/skola/read/2020/11/13/170144569/struktur-teks-persuasi

Terkini Lainnya

Jawaban dari Soal 'Jika Diketahui Jari-jari Lingkaran Kecil 4 Cm'

Jawaban dari Soal "Jika Diketahui Jari-jari Lingkaran Kecil 4 Cm"

Skola
Tingkat Tutur Bahasa Jawa: Ragam Ngoko dan Ragam Krama

Tingkat Tutur Bahasa Jawa: Ragam Ngoko dan Ragam Krama

Skola
Makna Simbolik Peralatan Siraman Pengantin Adat Jawa

Makna Simbolik Peralatan Siraman Pengantin Adat Jawa

Skola
Nilai-nilai yang Terkandung dalam Ungkapan Bahasa Jawa

Nilai-nilai yang Terkandung dalam Ungkapan Bahasa Jawa

Skola
Simbol-simbol dalam Gunungan Wayang Kulit Jawa

Simbol-simbol dalam Gunungan Wayang Kulit Jawa

Skola
Apa Itu Kesenian Ludruk?

Apa Itu Kesenian Ludruk?

Skola
Apa itu Jemblung sebagai Drama Rakyat Jawa?

Apa itu Jemblung sebagai Drama Rakyat Jawa?

Skola
Garapan dan Problematika Kethoprak

Garapan dan Problematika Kethoprak

Skola
Mengenal Ragam Pementasan Kethoprak

Mengenal Ragam Pementasan Kethoprak

Skola
Ukara Sesanti Bahasa Jawa

Ukara Sesanti Bahasa Jawa

Skola
Kearifan Lokal Rumah Tradisional Jawa

Kearifan Lokal Rumah Tradisional Jawa

Skola
Aspek Pendidikan dalam Pementasan Drama Jawa

Aspek Pendidikan dalam Pementasan Drama Jawa

Skola
Mencermati Simbol Kehidupan dalam Drama Jawa

Mencermati Simbol Kehidupan dalam Drama Jawa

Skola
Struktur Pertunjukan Ludruk

Struktur Pertunjukan Ludruk

Skola
Mengenal Apa Itu Wayang Wong

Mengenal Apa Itu Wayang Wong

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke