Parapuan.co - Sebuah perusahaan harus bisa memasarkan lowongan kerja secara jelas dan menarik.
Dengan begitu, perusahaan bisa menarik perhatian pelamar dan bisa menemukan kandidat yang cocok.
Sayangnya, dalam memasarkan lowongan kerja ada banyak hal yang harus diperhatikan.
Ada beberapa strategi yang bisa digunakan oleh perekrut kerja agar lowongan kerja mereka bisa dikenal oleh calon pelamar.
Berikut adalah cara-cara efektif untuk memasarkan lowongan kerja agar tepat sasaran merangkum dari beberapa sumber:
1. Buat Deskripsi Pekerjaan yang Jelas dan Menarik
Deskripsi pekerjaan yang jelas dan menarik akan membantu calon pelamar memahami apa yang diharapkan dari mereka.
Sebuah deskripsi pekerjaan yang baik harus mencakup informasi tentang perusahaan, tanggung jawab pekerjaan, kualifikasi, dan gaji yang ditawarkan.
Perekrut juga harus memperhatikan cara menyampaikan informasi.
Baca Juga: Simak, 5 Cara Membedakan Mana Lowongan Kerja yang Asli dan Palsu
Gunakan bahasa yang mudah dimengerti dan terlihat menarik.
Hindari menggunakan kata-kata teknis yang tidak familiar bagi calon pelamar.
Selain itu, tambahkan beberapa detail yang menarik, seperti keuntungan kerja, fleksibilitas, atau peluang untuk berkembang.
2. Posting Lowongan Kerja di Situs Kerja Terkenal
Situs kerja terkenal seperti LinkedIn, Glassdoor, Indeed, Jobstreet, adalah tempat yang tepat untuk memposting lowongan kerja.
Situs ini memiliki basis data besar dari calon pelamar dan menawarkan fitur pencarian yang canggih untuk membantu perekrut menemukan kandidat yang tepat.
Perekrut dapat memanfaatkan fitur iklan berbayar yang ditawarkan oleh situs-situs tersebut untuk meningkatkan jangkauan postingan mereka.
3. Gunakan Media Sosial
Media sosial seperti Facebook, Twitter, dan Instagram juga dapat menjadi alat yang efektif untuk memasarkan lowongan kerja.
Baca Juga: Simak Syarat Lowongan Kerja MAGENTA BUMN dari Perum Jasa Tirta
Dengan menggunakan media sosial, perekrut dapat mencapai audiens yang lebih luas dan mempromosikan lowongan kerja mereka secara gratis.
Namun, perekrut harus memperhatikan kualitas konten dan penggunaan hashtag agar postingan mereka bisa ditemukan oleh calon pelamar yang tepat.
4. Manfaatkan Jaringan Kontak
Jaringan kontak merupakan sumber daya yang sangat berharga bagi perekrut.
Perekrut dapat memanfaatkan jaringan mereka dengan mengirim email atau pesan langsung ke orang-orang yang mungkin memiliki kandidat yang cocok.
Sebagai alternatif, perekrut juga bisa menghubungi alumni perguruan tinggi atau universitas terkait untuk meminta bantuan dalam mencari calon pelamar yang sesuai.
5. Buat Blog Perusahaan
Blog perusahaan dapat membantu perekrut memasarkan lowongan kerja dan juga membangun citra merek.
Dalam blog, perekrut dapat membahas topik terkait industri, tren karir, atau pengalaman kerja di perusahaan mereka.
Dengan cara ini, perusahaan dapat menarik minat calon pelamar.
Baca Juga: Selain Bisa Menulis, Ini Syarat Lowongan Kerja sebagai Seorang Content Writer
(*)
*Sebagian dari artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).