Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MotoGP Jepang 2022, Bagnaia Ogah Jadi Juara Dunia Lewat Jalur Team Order

Kompas.com - 23/09/2022, 07:20 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Motosan.es

KOMPAS.com - Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) dengan tegas menolak jalur team order dalam persaingan perebutan juara dunia MotoGP 2022.

Hal itu disampaikan Francesco Bagnaia dalam konferensi pers menjelang MotoGP Jepang 2022, Kamis (22/9/2022) waktu setempat.

Team order adalah salah satu strategi balapan yang lebih sering tampak pada ajang Formula 1 (F1).

Secara garis besar, team order adalah strategi yang digunakan untuk mengatur urutan pebalap mereka melintasi garis finish.

Team order menjadi salah satu strategi untuk membantu pebalap terdepan sebuah tim melintas garis finish, yang biasanya berkaitan dengan posisi mereka di klasemen Kejuaraan Dunia.

Baca juga: Jadwal MotoGP Jepang 2022, Bagnaia Teringat Kegagalan di Mandalika

Bagnaia sendiri menjadi salah satu kandidat kuat juara dunia MotoGP 2022.

Rider asal Italia itu kini menempati peringkat kedua klasemen MotoGP 2022 dengan koleksi 201 poin.

Bagnaia untuk sementara hanya tertinggal 10 angka dari Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang duduk di puncak klasemen.

Bagnaia berhasil memangkas ketertinggalan 60 poin dari Quartararo sebelum jeda tengah musim MotoGP 2022.

Jika ingin menjadikan Bagnaia juara dunia MotoGP 2022, Ducati bisa saja menggunakan strategi team order pada lima balapan terakhir musim ini.

Pilihan itu terlihat semakin mudah karena delapan pebalap MotoGP 2022 termasuk Bagnaia menggunakan mesin Ducati.

Namun, Bagnaia dengan tegas menolak strategi tersebut.

Baca juga: MotoGP Jepang 2022: Ducati Memburu Tiga Mahkota

Bagnaia bahkan akan sangat marah jika timnya menyuruh pebalap Ducati lain membantunya untuk meraih gelar juara dunia MotoGP 2022.

Murid Valentino Rossi itu mengaku akan berjuang di dalam nilai-nilai sportivitas demi mewujudkan mimpinya meraih gelar juara dunia MotoGP 2022 di lintasan.

"Sampai saat ini kami masih belum memikirkan team order. Saya mengerti strategi itu adalah sesuatu yang bisa diminta pada balapan terakhir ketika ada seorang pebalap berpeluang juara," kata Bagnaia dikutip dari Motosan.es.

"Namun, saat ini Enea Bastianini (Gresini Racing) juga masih memiliki peluang untuk menjadi juara dunia," ucap Bagnaia.

"Saya akan sangat marah jika ada seseorang meminta pebalap lain membiarkan saya menyalip. Itulah mengapa saya tidak meminta team order," ujar rider berusia 25 tahun itu.

"Saya ingin menjadi juara karena memang pantas dan bukan karena ada seseorang memberikan gelar itu kepada saya secara gratis," ucap sosok asal Torino, Italia, itu menambahkan.

Baca juga: Jadwal MotoGP Jepang 2022, Momentum Bagnaia Kudeta Quartararo

Akhir pekan lalu, Bagnaia harus puas menjadi runner up MotoGP Aragon 2022.

Bagnaia sebenarnya berpeluang besar menjadi pemenang MotoGP Aragon 2022 karena selalu memimpin sejak start hingga lap 22.

Tepat pada lap terakhir (23), Bagnaia harus turun ke posisi kedua karena disalip Bastianini di Tikungan 7.

Momen itulah yang membuat Bagnaia kehilangan podium pemenang MotoGP Aragon 2022.

Setelah balapan, Luigi Dall'Igna selaku General Manager Ducati mengaku akan lebih senang jika pemenang MotoGP Aragon 2022 adalah Bagnaia.

Pernyataan Dall'Igna itulah yang menjadi awal mula topik perbincangan team order Ducati.

Sebab, Bastianini adalah rider tim satelit Ducati (Gresini Racing) yang menggunakan motor Desmosedici GP21.

Baca juga: Beda Sikap Bagnaia dan Bastianini tentang Kesempatan Juara MotoGP 2022

Tidak hanya itu, Bastianini juga merupakan calon rekan satu tim Bagnaia di tim pabrikan Ducati mulai musim depan.

Peluang Ducati menggunakan strategi team order pada lima balapan terakhir MotoGP 2022 terlihat semakin besar karena mereka sudah mengunci gelar konstruktor terbaik musim ini.

Ducati Lenovo juga masih kokoh di puncak klasemen tim MotoGP 2022 dengan keunggulan 37 poin atas Aprilia Racing yang menguntit di urutan kedua.

Terdekat, Bagnaia dan seluruh pebalap lain dijadwalkan menjalani sesi latihan bebas pertama MotoGP Jepang 2022, Jumat (23/9/2022) siang WIB

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Uzbekistan: Kemenpora Ajak Kota di Seluruh Tanah Air Nobar

Indonesia Vs Uzbekistan: Kemenpora Ajak Kota di Seluruh Tanah Air Nobar

Timnas Indonesia
Prediksi Indonesia Vs Uzbekistan, Pelatih Persib Bilang 50:50

Prediksi Indonesia Vs Uzbekistan, Pelatih Persib Bilang 50:50

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Dikejutkan, Indonesia 1-1 Thailand

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Dikejutkan, Indonesia 1-1 Thailand

Badminton
Inter Milan Rayakan Scudetto, 7 Jam di Bus, Kontroversi Bendera Dumfries

Inter Milan Rayakan Scudetto, 7 Jam di Bus, Kontroversi Bendera Dumfries

Liga Italia
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan, Indonesia 1-0 Thailand

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan, Indonesia 1-0 Thailand

Badminton
Kata Erick Thohir Usai Pengusaha Siapkan Bonus Rp 23 Miliar untuk Timnas U23 Indonesia

Kata Erick Thohir Usai Pengusaha Siapkan Bonus Rp 23 Miliar untuk Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Garuda, Jangan Lelah Buat Sejarah!

Indonesia Vs Uzbekistan: Garuda, Jangan Lelah Buat Sejarah!

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Waktunya Garuda Diperhitungkan

Indonesia Vs Uzbekistan: Waktunya Garuda Diperhitungkan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Instruksi STY Modal Garuda Gempur Benteng

Indonesia Vs Uzbekistan, Instruksi STY Modal Garuda Gempur Benteng

Timnas Indonesia
Debut Alwi Farhan di Thomas Cup 2024 dan Prospek Cerah Regenerasi Bulu Tangkis

Debut Alwi Farhan di Thomas Cup 2024 dan Prospek Cerah Regenerasi Bulu Tangkis

Badminton
Timnas U23 Indonesia Siap Runtuhkan Tembok Uzbekistan, STY Punya Rencana Rahasia

Timnas U23 Indonesia Siap Runtuhkan Tembok Uzbekistan, STY Punya Rencana Rahasia

Timnas Indonesia
PSG Juara Liga Perancis Usai AS Monaco Takluk dari Lyon

PSG Juara Liga Perancis Usai AS Monaco Takluk dari Lyon

Liga Lain
Link Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Umbar Keyakinan, STY Tak Pernah Kalah dari Uzbekistan

Timnas Indonesia Umbar Keyakinan, STY Tak Pernah Kalah dari Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal Menang Derbi, Ditempel Ketat Man City

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal Menang Derbi, Ditempel Ketat Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com