KOMPAS.com - Pebalap WithU Yamaha RNF Andrea Dovizioso mengakhiri kariernya dengan finis ke-12 di MotoGP San Marino 2022.
Andrea Dovizioso mengawali balapan MotoGP San Marino 2022 di Sirkuit Misano, Minggu (4/9/2022) dari urutan ke-18.
Dovizioso lalu berhasil memperbaiki posisi dan finis ke-12 di MotoGP San Marino 2022, yang merupakan balapan terakhirnya.
Pebalap yang disapa Dovi itu mengumumkan rencana pensiun sebelum MotoGP Inggris 2022 awal Agustus lalu.
Pengumuman itu tentu mengejutkan mengingat Dovi masih terikat kontrak dengan WithU Yamaha RNF sampai akhir musim 2022.
Baca juga: Hasil MotoGP San Marino 2022: Bagnaia Quattrick Kemenangan, Quartararo Ke-5
From a wildcard in 2001 grew a career that would span for 21 years ????
Podiums, victories, great battles, fierce rivalries and a world championship ????
It's been our pleasure, @AndreaDovizioso ??#GrazieDovi pic.twitter.com/02eBHhIKei
— MotoGP™???? (@MotoGP) September 4, 2022
Alasan utama Dovizioso memutuskan pensiun di pertengahan musim MotoGP 2022 adalah berkaitan dengan motor Yamaha YZR-M1.
Pebalap asal Italia itu mengaku masih kesulitan beradaptasi dengan motor YZR-M1 meski sudah lebih dari enam bulan membela Yamaha.
Balapan terakhir Dovi pun terbilang mengesankan. Selain finis ke-12, Dovi juga tampil memakai helm khusus dengan ragam desain yang pernah ia gunakan saat memenangi balapan MotoGP.
"Saya menaruh semua desain helm yang saya gunakan saat memenangi balapan, sedikit campur aduk, tetapi sangat bagus," kata Dovizioso, dilansir dari GPOne.
Baca juga: Klasemen MotoGP Usai GP San Marino, Bagnaia Terus Tempel Quartararo
"Semuanya memiliki cerita dan arti penting. Anda dapat membayangkan bagaimana dalam 21 tahun karier dari berusia 15 hingga 36 tahun. Saya sangat menyukainya," ucap dia.
An extra special design for @AndreaDovizioso!
Throwbacks to designs of old for his final ever Grand Prix helmet ??#SanMarinoGP ???????? | #GrazieDovi pic.twitter.com/lbjJvCaWVl
— MotoGP™???? (@MotoGP) September 3, 2022
Selain itu, Dovi juga mendapat pelukan dari pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, sebelum MotoGP San Marino 2022 berlangsung.
Kedua pebalap tersebut pernah menjadi rival khususnya pada musim 2017, 2018, dan 2019 saat Dovi berseragam Ducati.
Pada periode itu, Dovizioso juga nyaris menjadi juara dunia. Namun, ia harus puas sebagai runner-up karena kalah dari Marquez.
Baca juga: Bagnaia Ukir Sejarah di MotoGP San Marino, Terus Hantui Quartararo
"Apa yang terjadi antara Marc dan saya agak aneh karena saya pikir dia selalu nyaris melewati batas. Namun, ketika saya melawannya, tidak ada hal buruk terjadi," kata Dovizioso, dilansir dari Speedweek, 27 Agustus 2022.
"Agak aneh, tetapi pada akhirnya sangat menyenangkan karena tidak pernah terjadi apa-apa di antara kami. Cara saya melawannya berbeda dari yang lain," kata dia.
Marc Marquez gives his best wishes to the legend Andrea Dovizioso ????#SanMarinoGP pic.twitter.com/8nd7Jv8ahN
— MotoGP on BT Sport (@btsportmotogp) September 4, 2022
Andrea Dovizioso memulai kariernya di dunia balap motor sejak 2001. Selama 21 tahun, Dovi menjalani 345 balapan dengan meraih satu juara dunia (125 cc), 24 kemenangan, 103 podium, dan 20 pole position.
MotoGP 2017 bisa dibilang menjadi musim terbaik Andrea Dovizioso. Pada periode tersebut, dia meraih enam kemenangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.