Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpuruk di Kualifikasi MotoGP Qatar, Quartararo Cenderung Pasrah

Kompas.com - 06/03/2022, 04:40 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Juara dunia MotoGP, Fabio Quartararo, kembali mengeluh soal performa motornya di sesi kualifikasi MotoGP Qatar, Sabtu (5/3/2022) malam hari WIB. Namun, kali ini ia lebih bersikap "pasrah" karena mengaku telah mengerahkan seluruh tenaga.

Fabio Quartararo berhasil duduk di peringkat dua dan lima kualifikasi dua balapan di Sirkuit Lusail, Qatar, musim lalu.

Ia bahkan finis sebagai pemenang pada balapan kedua di sirkuit tersebut, yakni MotoGP Doha.

Namun, kali ini Fabio Quartararo harus melewati Q1 terlebih dulu, hanya kali keempat sepanjang kariernya di kelas MotoGP, untuk menentukan posisi di grid

Pebalap asal Perancis tersebut lalu kesulitan di Q2. Lagi-lagi keluhan utama, yakni kurangnya tenaga di Yamaha M1 yang ia naiki, kembali muncul.

Baca juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Qatar: Jorge Martin Pole, Marquez Ketiga, Quartararo Tercecer

Ia hanya bisa menorehkan kecepatan maksimal 336,4 km/jam, jauh dari sang pole setter Jorge Martin yang bisa melaju 345 km/jam dengan Ducati-nya.

Mengingat faktor yang telah ia keluhkan sejak awal tes pramusim tersebut, Quartararo pun tak terlalu kecewa dengan hasil kualifikasi.

"Perasaan saya sebenarnya bagus bersama motor ini," tutur Quartararo di Motorsport.com.

"Saya hanya menempatkan diri di ambang batas, tetapi saya bukan mekanik."

"Saya memberikan 100 persen setiap kali berada di lintasan hari ini, besok, dan sampai akhir musim."

"Namun, sulit sekali."

Baca juga: Quartararo Masih Tidak Puas, Yamaha Diminta Mengaca ke Suzuki

"Saya hanya rider yang menaiki motor tersebut. Saya mendorong 100 persen."

Quartararo pun menambahkan, mengingat segala hal yang ia alami hingga titik ini, dirinya pun tak terlalu kecewa dan cenderung merasa pasrah.

"Saya tentu berharap lebih menjelang balapan di Qatar ini. Seperti biasa, ritme balap saya cepat," tuturnya melanjutkan.

"Jadi, sejujurnya saya tak tahu harus berkata apa."

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com