Update Persiapan MotoGP Indonesia: ITDC Pastikan Tak Ada Genangan di Sirkuit Mandalika

KOMPAS.com - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) memberikan update terkini soal persiapan menjelang MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat.

ITDC mengatakan bahwa pihaknya bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) telah memperbaiki sistem saluran air di sirkuit menyusul genangan air yang muncul akibat curah hujan tinggi selama pergelaran World Superbike (WSBK) pada November lalu.

Setelah melakukan perbaikan, ITDC secara rutin memantau dan mengevaluasi drainase di Sirkuit Mandalika.

Kini, seusai melakukan pemantauan rutin, ITDC memastikan bahwa sudah tidak ada lagi genangan yang muncul saat area Sirkuit Mandalika diguyur hujan lebat.

Baca juga: Alasan di Balik Dorna Sports Gelar MotoGP Indonesia 2022

Kepastian tersebut disampaikan oleh ITDC dalam laporan yang diterima KOMPAS.com pada Jumat (28/1/2022).

"Saat dilakukan pengukuran dan pemantauan, dapat disimpulkan bahwa sudah tidak ada lagi genangan saat terjadi hujan lebat di area sirkuit," demikian pernyataan ITDC terkait perbaikan drainase di Sirkuit Mandalika.

Kompas.com/Alsadad Rudi Suasana saat para pebalap dan kru tim tergesa-gesa kembali ke paddock di tengah hujan deras yang mengguyur kawasan Sirkuit Mandalika jelang Race 1 kelas World Superbike, Sabtu (20/11/2021).

Selain merampungkan perbaikan drainase, ITDC bersama MGPA juga membenahi trek utama, di antaranya dengan pengecatan di beberapa area barrier sesuai permintaan Federation Internationale de Motocyclisme (FIM), penambahan tire barrier di beberapa lokasi, dan pemasangan digi flag. 

Saat ini, ITDC juga sedang melakukan pembangunan di sejumlah sektor tribune penonton, termasuk Hospitality Suites VIP Village.

Baca juga: Jelang MotoGP Indonesia 2022, Terjadi Perubahan di Direksi MGPA

Berdasarkan laporan, progres pembangunan Hospitality Suites VIP Village telah memasuki pekerjaan struktur baja, pemasangan dinding bata, dan wiremesh.

Nantinya, VIP Village ini akan menampung hingga 2.400 penonton. Sementara, untukpekerjaan di sektor tribun lainnya telah memasuki tahap pengerjaan tanah, antara lain pemadatan timbunan, pekerjaan concrete pad, pekerjaan drainase, serta pemasangan pondasi atap.

“Kami berupaya untuk mempercepat perbaikan serta melengkapi sarana prasarana yang ada di sirkuit ini untuk memaksimalkan perhelatan balap akbar MotoGP di Pertamina Mandalika Circuit pada 18-20 Maret 2022 dan Mandalika MotoGP Official Test pada 11-13 Februari mendatang," kata Direktur Teknik dan Operasi MGPA, Samsul Purba.

"Kami memastikan seluruh pekerjaan ini telah dilakukan dengan memperhatikan berbagai aspek teknis sehingga dapat memenuhi persyaratan standar yang diminta Dorna Sport maupun FIM," ujar Samsul Purba menambahkan.

Baca juga: MotoGP Indonesia, Langkah Tegas Pemerintah Usai Ada Ancaman dari Bos Dorna

Selanjutnya, ITDC juga tengah fokus mempersiapkan perekrutan dan pelatihan marshal. Persiapan rekrutmen marshal telah dimulai dengan proses pendaftaran pada Jumat (28/1) hingga Minggu (30/1).

Proses ini dilakukan dengan mengundang para marshal yang sebelumnya telah berpengalaman pada ajang WSBK 2021 untuk kembali mengajukan diri dan berpartisipasi dalam perhelatan Mandalika MotoGP Official Test dan MotoGP Indonesia 2022. 

Selama proses tersebut, ITDC tetap berkoordinasi dan mendapatkan persetujuan dari Ikatan Motor Indonesia (IMI).

"Kami berupaya meningkatkan kesiapan SDM di Indonesia, khususnya Lombok, dalam menyambut dan menyelenggarakan event balap motor bergengsi di Pertamina Mandalika Circuit," ucap Samsul Purba.

Baca juga: Siap-siap Mandalika, Marc Marquez Sudah Fit dan Akan Jajal Lintasan!

Selain mengundang marshal lokal yang telah mencicipi atmosfer WSBK 2021, ITDC juga melibatkan pihak profesional lainnya.

"Dalam upaya peningkatan kemampuan SDM lokal sekaligus memastikan penyelenggaraan berjalan sukses tersebut, kami akan mengombinasikan SDM lokal dengan SDM yang telah berpengalaman dalam event balap serupa di level internasional," kata Samsul Purba.

"Untuk itu, kami akan menyiapkan petugas Clerk of The Course (COC) yakni Tamo eks COC MotoGP Sepang dan Tony Witaker eks COC WSBK di Mandalika tahun lalu. Harapannya akan ada transfer knowledge dan pengalaman dari pihak-pihak yang berpengalaman kepada SDM lokal," tutur Samsul Purba menjelaskan.