Ayah Jorge Lorenzo: Segalanya Tak Lagi Berjalan Baik bagi Marc Marquez

KOMPAS.com - Penampilan pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada MotoGP Austria 2021 mendapat tanggapan dari ayah eks pebalap Jorge Lorenzo, yakni Chico Lorenzo. 

Pada MotoGP Austria akhir pekan lalu, atau Minggu (15/8/2021), Marc Marquez meraih hasil yang kurang memuaskan.

Marquez mengakhiri balapan dengan menempati posisi ke-15 sehingga membuat dirinya harus puas dengan raihan satu poin.

Pebalap asal Spanyol itu pun harus menyaksikan posisi tiga besar podium ditempati oleh Brad Binder (Red Bull KTM), Francesco Bagnaia (Ducati), dan Jorge Martin (Pramac Racing).

Baca juga: Bos Honda Pulang Tanpa Sesal, Marc Marquez Bahagia di Tengah Kebingungan

Pebalap berjuluk Baby Alien tersebut sebenarnya memiliki peluang untuk finis di tangga podium.

Start dari posisi kelima, Marc Marquez sempat bertarung sengit untuk merebutkan posisi terdepan hingga balapan tersisa beberapa lap.

Marquez merebut posisi terdepan sebelum mengganti motornya karena hujan yang mulai turun membasahi lintasan.

Sayangnya, tak berselang lama, Marquez harus rela turun posisi setelah terjatuh di Tikungan 3.

Baca juga: Hasil MotoGP Austria: Brad Binder Menang Dramatis, Marquez Jatuh, Rossi 10 Besar!

Penampilan yang ditunjukkan Marquez pada balapan MotoGP Austria 2021 itu turut mengundang perhatian Chico Lorenzo.

Melalui siaran podcast-nya, yakni Motogepeando, Chico Lorenzo menyoroti kiprah mantan rival sekaligus rekan setim putranya tersebut.

Bagi Chico Lorenzo, ini menjadi kesekian kali pemenang enam gelar juara dunia MotoGP itu membuat kesalahan.

"Segalanya tidak lagi berjalan baik untuk Marc Marquez," kata Chico Lorenzo, dikutip BolaSport dari Motosan.

"Dia selalu membuat kesalahan-kesalahan kecil," tuturnya.

Chico Lorenzo mengungkit kalimat mantan pebalap MotoGP, Luca Cadalora, yang menyebut Marquez telah kehilangan magisnya.

Cadalora sebelumnya mengatakan bahwa kecelakaan besar pada tahun lalu bisa saja menjadi alasan Marquez belum kembali ke level terbaiknya.

Baca juga: Sang Ibu: Rossi Telepon, Ucap Pensiun, Saya Tak Bisa Berkata, lalu Ubah...