MotoGP Italia 2021 - Rossi Sadar Kejayaannya di Mugello Tinggal Kenangan

KOMPAS.com - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, menyadari bahwa kejayaannya di Sirkuit Mugello, venue MotoGP Italia, kini tinggal kenangan.

Valentino Rossi mengatakan hal tersebut setelah menjalani dua sesi latihan bebas MotoGP Italia 2021 di Sirkuit Mugello pada Jumat (28/5/2021).

Pada kedua sesi latihan bebas itu, Valentino Rossi meraih hasil yang jauh dari kata memuaskan.

Dia tertahan di peringkat ke-17 dengan catatan waktu lap 1 menit 48,302 detik pada sesi latihan bebas pertama (FP1) MotoGP Italia 2021.

Baca juga: Hasil FP1 MotoGP Italia: Vinales Tercepat, Rossi-Marquez di Luar 10 Besar

Setelah itu, Rossi hanya mampu menempati peringkat ke-21 dengan catatan waktu lap 1 menit 47.719 detik ketika merampungkan sesi latihan bebas kedua (FP2).

Berdasarkan hasil gabungan FP1 dan FP2 MotoGP Italia, dia pun tertahan di peringkat ke-21.

Rossi hanya unggul atas satu pebalap, Iker Lecuona, dari tim Tech 3 KTM.

Hasil yang diraih Rossi pada dua sesi latihan bebas MotoGP Italia 2021 berbanding terbalik dengan sejarah yang ia miliki di Sirkuit Mugello.

Baca juga: Hasil Gabungan FP1 dan FP2 MotoGP Italia: Bagnaia Nomor 1, Rossi ke-21

Sebelum ini, Rossi pernah dikenal sebagai pebalap yang digdaya di sirkuit berjarak 5,2 kilometer tersebut.

Rossi pernah memenangi balapan MotoGP Italia di Sirkuit Mugello dalam tujuh musim beruntun, sejak 2002 hingga 2008.

Dia pun masih tercatat sebagai pebalap kelas utama MotoGP yang paling sering meraih podium pertama di Sirkuit Mugello.

Berdasarkan data di laman resmi MotoGP, Rossi sudah tujuh kali menaklukkan Sirkuit Mugello dengan finis di peringkat pertama.

Baca juga: Daftar Pemenang MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, Rossi Terbanyak

Dia unggul satu angka atas Jorge Lorenzo yang sudah enam kali memenangi balapan MotoGP Italia.

Namun, kejayaan Rossi di Sirkuit Mugello kini telah luntur dan yang tersisa hanyalah kenangan.

Rossi pun mengakui hal tersebut. Dia menyebut mulai kesulitan menaklukkan Sirkuit Mugello sejak musim 2019, ketika dirinya gagal mencapai garis finis.