Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Murid Valentino Rossi Buka Suara Soal Perlakuan Tidak Adil Yamaha

Kompas.com - 03/05/2021, 15:00 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber GP One

KOMPAS.com - Murid sekaligus rekan satu tim Valentino Rossi di Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, akhirnya buka suara terkait perlakuan tidak adil Yamaha terhadap dirinya.

Morbidelli menjelaskan segalanya seusai menyelesaikan balapan MotoGP Spanyol yang dihelat di Sirkuit Jerez pada Minggu (2/5/2021) malam WIB.

Morbidelli secara tidak langsung seperti menampar Yamaha setelah dirinya sukses naik podium ketiga MotoGP Spanyol.

Hasil itu sudah cukup membuat Morbidelli menjadi pebalap terbaik Yamaha di Sirkuit Jerez.

Sebab, duo Monster Energy Yamaha, yakni Maverick Vinales dan Fabio Quartararo, finis di luar lima besar.

Vinales finis di urutan ketujuh sementara Quartararo yang mendapatkan keuntungan pole position melorot sampai ke posisi 10.

Baca juga: MotoGP Spanyol 2021, Valentino Rossi Mulai Dikhianati Sirkuit Jerez

Adapun rekan satu tim Morbidelli, Valentino Rossi, menjadi pebalap Yamaha terburuk karena gagal mendapatkan poin seusai finis di urutan ke-17.

Hasil MotoGP Spanyol kali ini menjadi menarik karena Morbidelli sukses naik podium meskipun menggunakan motor Yamaha YZR-M1 2019 Spek A.

Di sisi lain, tiga pebalap Yamaha lainnya yang menggunakan motor YZR-M1 keluaran terbaru (2021) dengan spesifikasi pabrikan.

Perbedaan motor itu sebelumnya sudah dipermasalahkan oleh Morbidelli.

Pebalap berdarah Brasil-Italia itu bahkan sempat mengancam secara halus akan meninggalkan Yamaha jika tidak diberi motor pabrikan.

Terkini, Morbidelli mengaku sudah berbicara dengan Managing Director Yamaha Factory Racing Team, Lin Jarvis.

Namun, Morbidelli secara tidak langsung mengaku tidak puas dengan penjelasan Lin Jarvis terkait perbedaan motor dirinya dan tiga pebalap Yamaha lainnya.

Baca juga: Hasil MotoGP Spanyol 2021, Rossi Ulangi Memori Kelam 15 Tahun Silam

"Saya sudah berbicara dengan Lin Jarvis. Kami berdua sudah saling jujur terkait situasi ini," kata Morbidelli dikutip dari situs GP One.

"Dia mengerti kekecewaan saya. Namun, kami akhirnya sepakat bahwa saya hanya tidak beruntung di Yamaha. Kontrak hingga pandemi virus corona turut memengaruhi situasi saya saat ini," ucap Morbidelli.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com