KOMPAS.com - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, geram setelah kembali mengalami masalah ban belakang pada dua sesi latihan bebas MotoGP Spanyol 2021 di Sirkuit Jerez, Jumat (30/4/2021).
Valentino Rossi mengakui bahwa permasalahan ban belakang menjadi salah satu alasan di balik hasil buruk yang ia petik pada dua sesi latihan bebas MotoGP Spanyol 2021.
Pada dua sesi latihan bebas MotoGP Spanyol 2021 itu, Valentino Rossi dua kali terdampar di posisi bawah.
Dia hanya mampu menempati peringkat ke-20 pada FP1 dan tertahan di urutan ke-21 ketika menjalani FP2.
Baca juga: Hasil Gabungan FP1 dan FP2 MotoGP Spanyol: Bagnaia Memimpin, Marquez-Rossi?
Hasil ini membuat Rossi berada dalam posisi sulit. Dia terancam gagal tampil di kualifikasi 2 (Q2) MotoGP Spanyol 2021.
Apabila tidak tampil di Q2, Rossi akan kehilangan peluang merebut pole position dan memulai balapan MotoGP Spanyol dari urutan terdepan.
Setelah meraih hasil buruk pada dua latihan bebas MotoGP Spanyol, Rossi mengutarakan kekecewaannya.
Dia merasa gagal menangani masalah ban yang sudah menjadi "penyakit" lama bagi pebalap berjulukan The Doctor tersebut.
Baca juga: Legenda MotoGP Heran Kenapa Valentino Rossi Belum Sembuh dari Penyakit Lama
"Saya tidak senang, sayangnya kami tidak cukup cepat. Saya membaik dalam hal kecepatan, tetapi tidak begitu banyak," kata Rossi setelah merampungkan FP2 MotoGP Spanyol, dikutip dari PaddockGP.
"Seperti biasa, saya mengalami masalah pada daya cengkeram belakang, motor rawan tergelincir dan saya tidak cukup cepat," ujar Rossi.
"Kami menguji dua motor berbeda, tapi hasilnya sangat mirip, saya kehilangan feeling grip belakang," tutur Rossi menambahkan.
"Sekarang bannya sangat empuk, sedangkan saya selalu lebih suka ban keras, tetapi ini bukan hanya soal ban, melainkan juga set-up dan gaya balapan," ucap Rossi yang turut mempertimbangkan faktor lain di balik keterpurukan pada dua sesi latihan bebas MotoGP Spanyol 2021.
Baca juga: Sering Teriak, Rossi Disebut Punya Aura Berbeda dari Fabio Quartararo
Sebelum ini, Rossi pernah mengatakan bahwa masalah ban belakang sudah menjadi "penyakit" yang ia derita sejak 2019.
Kala itu, Rossi masih membalap bersama tim pabrikan Yamaha.
"Masalah itu awalnya dari sesi tes di Barcelona 2019. Yamaha melakukan beberapa perubahan. Dari sana, saya mulai mengalami masalah dengan ban," tutur Rossi, dikutip dari AS.
Rossi bersama pebalap yang lain akan melanjutkan rangkaian MotoGP Spanyol pada Sabtu (1/5/2021).
Pada kesempatan tersebut, Rossi berhasrat memperbaiki permasalahan ban belakang dengan mencoba beberapa hal lain.
"Pada hari Sabtu, kami akan mencoba hal lain untuk memperbaiki situasi," kata Valentino Rossi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.