KOMPAS.com - Pebalap baru Repsol Honda untuk musim depan, Pol Espargaro, mengusung misi menaklukan keganasan "kuda besi" RC213V.
Pol Espargaro akan bergabung dengan Repsol Honda pada gelaran MotoGP 2021, setelah melewati perjalanan empat tahun dengan tim Red Bull KTM.
Musim depan, Pol Espargaro akan menjadi rekan satu tim Marc Marquez di Repsol Honda setelah adiknya Alex Marquez "lompat pagar" ke tim satelit LCR Honda.
Bergabung dengan tim Repsol Honda, rider berusia 29 tahun itu mengusung misi menaklukkan keganasan salah satu motor terbaik di MotoGP, Honda RC213V.
RC213V dalam berbagai variannya berhasil membawa Marc Marquez menjadi juara dunia dalam enam dari tujuh musim terakhir.
Baca juga: Setia, Morbidelli Tetap Gunakan Kuda Besi Lama Pada MotoGP 2021
Namun, untuk menjinakan "kuda besi" RC213V bukan perkara mudah.
Terbukti Alex Marquez sempat kesulitan menaklukkan RC213V di awal-awal balapan MotoGP 2020.
Motor balap RC213V milik Honda dikenal dengan desain khusus dan set up dengan gaya balap Marc Marquez.
Hal ini kemudian menjadi tantangan bagi Espargaro dan ia pun mengaku akan menaklukkan RC213V.
Baca juga: Pol Espargaro Pisah dengan KTM: Saya Pergi sebagai Orang Dewasa...
Pebalap asal Spanyol tersebut berjanji akan membuktikan diri pada Honda bahwa ia mampu setara dengan Marquez.
"Pertama kalinya seseorang menanyakan pertanyaan tersebut kepada saya dengan cara ini dan cara saya menjawab tak berubah: Ini bukan tentang ketakutan, ini tentang mencari tahu," kata Espargaro kepada Autosport, seperti dilansir BolaSport.com.
"Bagi seorang atlet professional yang selalu ingin berkembang dan menguji diri, saya merasa karier saya adalah sebuah petualangan peningkatan diri."
"Hal ini termasuk menunjukkan siapa Anda sebenarnya, seberapa cepat Anda," sambung dia.
Baca juga: Valentino Rossi Yakin Sang Adik Bisa Tampil Kompetitif pada MotoGP 2021
Pol Espargaro membagikan pengalamannya yang sempat diremehkan saat datang ke KTM sebelum ia membuktikan diri dan berkembang bersama RC16.
"Dulu banyak orang meremehkan saya karena kami tidak mendapat hasil bagus karena KTM lemah pada awal proyek," ungkapnya.
"Namun, saya benar-benar ingin menunjukkan kepada semua orang bahwa saya bisa berada di enam besar bersama (Tech3) Yamaha."
"Kemudian, dengan KTM saya bisa berada di lima besar Kejuaraan Dunia. Sekarang, saya ingin melakukan hal sama dengan Honda," ucap dia lagi.
Baca juga: Peluang Marc Marquez Juara MotoGP 2021 Terancam Sirna
Adapun pada gelaran MotoGP 2020 yang berakhir November lalu, Pol Espargaro finis di peringkat kelima klasemen akhir dengan koleksi 135 poin. (Muhamad Husein)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.