KOMPAS.com - Seri MotoGP Portugal yang berlangsung di Sirkuit Algrave, Portimao, Minggu (22/11/2020) menutup gelaran MotoGP 2020 dengan penuh cerita.
Berakhirnya MotoGP 2020 sama artinya dengan perpisahan Valentino Rossi dengan tim pabrikan Monster Energy Yamaha.
Ya, Rossi tak lagi memperpanjang kontraknya di Monster Energy Yamaha.
Begitu juga dengan tim pabrikan Yamaha tersebut. Mereka sudah memilih Fabio Quartararo untuk mengisi kursi yang sebelumnya ditempati Rossi.
Baca juga: Finis di Posisi ke-15, Hasil Terburuk Valentino Rossi Sepanjang Kariernya di MotoGP
Namun, kendati tak lagi membalap di tim pabrikan, pebalap berjuluk The Doctor itu masih bisa membalap dengan tim satelit.
Petronas Yamaha SRT dengan sungguh-sungguh telah mengikat Rossi selama satu tahun.
Kendati usia Rossi akan menginjak 42 tahun pada MotoGP 2021 nanti, tetapi Petronas Yamaha SRT yakin bisa membawa sang pebalap menunjukkan performa terbaiknya.
Terlepas dari kontrak Rossi tersebut, tim Monster Energy Yamaha Energy memberikan penghormatan terakhir mereka usai balapan MotoGP Portugal.
Baca juga: Penghibur untuk Valentino Rossi yang Akhiri MotoGP 2020 di Peringkat Ke-15
Mereka saling mengirimkan perasaan mereka dalam pertemuan untuk perpisahan di paddock.
Bagi Rossi, perjalanan kariernya bersama Yamaha seperti sebuah film dua sequel.
"Ini momen yang penting, karena ini adalah akhir dari perjalanan panjang kami bersama," kata Rossi.
"Sejarah kami, antara saya dan tim pabrikan Yamaha di MotoGP, terbagi menjadi dua bagian. Hampir seperti film yang bagus," jelas dia.
Berikut surat perpisahan Rossi untuk tim pabrikan Yamaha:
Baca juga: Klasemen Akhir MotoGP 2020 Usai GP Portugal: Rossi di Bawah Alex Marquez
Bagian pertama dari awal tahun 2004 hingga 2010. Menurut saya itu adalah bagian terbaik dari karir saya.
Kami menulis sejarah untuk Yamaha. Kami mampu memenangi kejuaraan untuk Yamaha setelah dua puluh tahun. Saya akan selalu mengingat pencapaian ini, karena itu adalah momen penting dalam karir saya juga.