KOMPAS.com - Kepala tim Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali, dengan tegas membantah rumor akan mengontrak Andrea Dovizioso untuk MotoGP 2021.
Rumor itu pertama kali dikabarkan media Jerman, Speedweek, Rabu (9/9/2020).
Dalam laporannya, Speedweek juga menulis bahwa Valentino Rossi kemungkinan besar batal bergabung ke Petronas Yamaha SRT dan akan pensiun tahun depan.
Rumor itu kemudian ramai dibicarakan hingga terdengar oleh Razlan Razali.
Razlan Razali melalui akun Facebook pribadinya kemudian langsung membantah rumor tersebut.
Namun, pernyataan Razlan Razali kali ini masih menimbulkan pertanyaan besar.
Sebab, Razlan Razali hanya menyinggung Dovizioso tanpa menjelaskan nasib Valentino Rossi.
"Saya akan meluruskan rumor yang beredar, kami sama sekali tidak mempertimbangkan Dovizoso untuk menjadi pebalap Petronas pada musim 2021," kata Razlan Razali dikutip dari situs Crash.
Baca juga: Kekhawatiran Valentino Rossi soal Performa Ban Michelin di MotoGP San Marino
Rumor yang disebarkan Speedweek kali ini tentu mengejutkan banyak pihak.
Sebab, Valentino Rossi dan pihak Petronas Yamaha SRT secara terbuka sudah menyatakan akan bekerja sama untuk musim 2021 pada Juli lalu.
Rossi bahkan menyebut persentase dirinya bergabung ke Petronas Yamaha SRT sudah mencapai 99 persen.
Di sisi lain, Razlan Razali sudah memastikan Rossi akan pindah dari Monster Energy Yamaha ke Petronas tahun depan.
"Saya tidak tahu bagaimana mengatakannya, Rossi akan menjadi pebalap kami untuk musim 2021," kata Razlan Razali, 28 Juli 2020.
Rossi dikabarkan sudah sepakat dengan Petronas terkait kontrak untuk musim 2021 dengan opsi perpanjangan satu tahun.
Namun, faktor non-teknis seperti pemilihan personel tim menjadi penyebab Rossi belum menandatangani kontrak dengan Petronas.
Hal itu sudah dikonfirmasi Rossi sendiri dan juga Managing Director Monster Energy Yamaha, Lin Jarvis.
Baca juga: Andrea Dovizioso Pastikan Tidak Cuti pada MotoGP 2021
Dasar dari rumor yang disebarkan Speedweek adalah pernyataan Dovizioso soal masa depannya setelah berpisah dengan Ducati.
Dovizioso mengaku masih ingin balapan musim depan dengan membela tim berkualitas yang bisa mendukungnya menjadi juara dunia MotoGP.
Menurut Speedweek, pernyataan itu bisa membuat Petronas Yamaha SRT mulai melirik Dovizioso.
Sebab, Speedweek menilai statistik Dovizioso lebih baik daripada Valentino Rossi terutama dalam tiga musim terakhir.
Dovizioso dalam tiga musim terakhir konsisten menjadi runner up MotoGP sementara Rossi sudah tidak pernah lagi memenangkan balapan sejak Juni 2017.
Faktor lain yang disebutkan Speedweek memperbesar peluang Dovizioso menjadi pebalap Petronas Yamaha SRT adalah kondisi tim pabrikan lain.
Repsol Honda, Monster Energy Yamaha, Suzuki Ecstar, dan Red Bull KTM, seluruhnya sudah memiliki dua pebalap untuk musim 2021.
Daftar itu membuat Dovizioso kini tidak memiliki banyak pilihan tim yang berkualitas.
Baca juga: Hingga MotoGP 2021, Rossi dan Pebalap Yamaha Punya Masalah Krusial
Speedweek menilai Petronas Yamaha SRT adalah pilihan yang masuk akal untuk Dovizioso jika ingin menjadi juara dunia MotoGP.
Petronas Yamaha SRT sendiri sejauh ini baru mengontrak satu pebalap untuk musim 2021 yakni Franco Morbidelli.
Sebenarnya, Dovizioso masih berpeluang meneruskan kerja sama dengan Ducati musim depan asalkan mau menerima gaji yang lebih kecil dari saat ini.
Namun, peluang itu terbilang kecil karena Dovizioso dalam beberapa keterangan terlihat sudah mantap meninggalkan Ducati.
Terkait Rossi, Speedweek menilai akhir musim ini adalah waktu yang tepat untuk pebalap berjulukan The Doctor itu pensiun.
Sebab, penampilan Rossi musim ini juga tidak stabil dan sering mengeluhkan masalah ban. Padahal, seluruh pebalap MotoGP saat ini menggunakan ban yang sama dari pabrikan Michellin.
Dikutip dari situs Crash, masa depan Rossi dan siapa pebalap yang akan menggantikan Dovizioso di Ducati kemungkinan besar akan terjawab September ini.
Hingga saat ini, Valentino Rossi masih belum buka suara terkait rumor yang menyebut dirinya batal bergabung ke Petronas dan akan pensiun tahun depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.