KOMPAS.com - Tim Red Bull KTM Factory Racing berjaya pada MotoGP Ceko 2020 yang digelar di Sirkuit Brno, Minggu (9/8/2020).
Melalui pebalapnya, Brad Binder, KTM sukses mencatatkan kemenangan perdananya di ajang MotoGP.
Brad Binder berhasil memenangi balapan MotoGP Ceko yang berlangsung dalam 21 lap dengan total waktu 41 menit 38,764 detik.
Pebalap asal Afrika Selatan itu mengungguli Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) yang finis di urutan kedua dan Johann Zarco (Esponsorama Racing) di posisi ketiga.
Kemenangan di MotoGP Ceko pun menciptakan sejarah bagi Brad Binder dan juga KTM.
Baca juga: Rossi Sebut Brad Binder seperti Hewan Buas Usai Juara MotoGP Ceko
Ini merupakan kemenangan perdana bagi Binder yang merupakan rookie alias pendatang baru di ajang MotoGP musim ini.
Kemenangan tersebut juga menjadi yang pertama bagi KTM sejak memulai debut di MotoGP pada 2017.
Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, menyebut kemenangan Brad Binder di Brno membuat keraguan terhadap pabrikan asal Austria itu menghilang.
"Semua keraguan yang saya miliki terhadap KTM telah menguap," ungkap Pernat, dikutip dari GP One.
Baca juga: Resmi, GP Portugal Jadi Seri Penutup MotoGP 2020
Selain itu, Pernat menyampaikan bahwa ada kesalahan yang dilakukan oleh Honda sehingga membuat KTM bisa berjaya di MotoGP Ceko.
Kesalahan yang dimaksud Pernat adalah Honda membiarkan mantan pebalapnya, Dani Pedrosa, pergi dan menjadi penguji di KTM.
Pedrosa yang pensiun dari MotoGP pada 2018 saat ini memang menjadi pebalap penguji dan membantu mengembangkan motor KTM.
Di mata Pernat, Honda telah membuat kesalahan besar dengan melepas Pedrosa.
Baca juga: Ada Peran Dani Pedrosa di Balik Capaian Bersejarah Brad Binder di MotoGP
"Melepas Pedrosa adalah sebuah kesalahan. Honda harus membayar atas kesombongan mereka," kata Pernat.
"Kemenangan di Ceko adalah hasil dari kesalahan strategi yang dibuat Alberto Puig (manajer Repsol Honda)," ucapnya menambahkan.
"Dia membiarkan Pedrosa pergi, lalu menjadi pebalap penguji di KTM. Itulah kuncinya," ujar Pernat menegaskan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.