Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akankah Valentino Rossi Berpisah secara Menyedihkan dengan Yamaha?

Kompas.com - 19/04/2020, 09:20 WIB
Angga Setiawan,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com – Mantan pebalap Loris Reggiani menyebut Valentino Rossi bakal menemukan cara terburuk untuk pensiun dari MotoGP pada musim ini.

Karier yang sudah terbilang lama membuat Valentino Rossi jadi sosok veteran yang tak terpisahkan dari dunia balap MotoGP.

Pria berjuluk The Doctor itu menghabiskan waktu selama 24 tahun untuk mendapatkan total 9 gelar juara dalam ajang balap kuda besi.

Karier Valentino Rossi di MotoGP kemungkinan tinggal menyisakan hingga pengujung tahun.

Sebab, pada musim depan, Rossi sudah tak mendapatkan tempat di pabrikan utama Yamaha.

Rider berusia 41 tahun tersebut akan hengkang dari tim yang telah dibelanya selama 15 musim.

Baca juga: Pujian dan Kritik Warganet soal Jersey Terbaru Timnas Indonesia

Perpisahan Valentino Rossi bersama Yamaha akan menjadi hal yang menyedihkan apabila musim ini MotoGP tidak bisa menggulirkan roda kompetisinya.

Pasalnya, situasi dunia saat ini serba tidak memungkinkan akibat pandemi virus corona yang telah mengacaukan kalender balap MotoGP 2020.

Loris Reggiani merasa prihatin dengan kondisi yang sedang dihadapi Valentino Rossi.

"Adalah hal buruk untuk berpikir bahwa Rossi tidak bisa balapan pada musim terakhirnya, sungguh menyedihkan," kata Loris Reggiani yang dilansir BolaSport dari Tuttomotoriweb.

Bahkan, keputusan pebalap berkebangsaan Italia itu mengakhiri kariernya selepas pandemi diyakini membawa dampak yang besar bagi MotoGP.

Baca juga: Asal-usul Logo Garuda di Dada Jersey Timnas Indonesia

Kenyataan itu tak lepas dari daya tarik Rossi untuk mendatangkan banyak penggemar di MotoGP.

Selain itu, pengaruh virus corona menguatkan emosi dari para penggemar MotoGP karena tak mampu melihat Rossi membalap pada sisa kariernya.

"Selain itu, perpisahannya setelah pandemi virus corona akan berdampak besar bagi MotoGP," ucap pria berusia 60 tahun itu.

Lebih jauh lagi, Loris Reggiani meyakini bahwa semua orang akan beramai-ramai untuk membujuk Rossi untuk menunda rencana pensiunnya dari MotoGP.

"Semua orang, mulai dari Carmelo Ezpeleta (CEO Dorna) akan mencoba untuk membujuknya agar tetap berlomba," tutur Reggiani menjelaskan.

"Namun, Valentino Rossi adalah seseorang yang tidak bisa dipengaruhi oleh orang lain, mungkin dia akan balapan satu musim lagi," kata dia mengakhiri. (Agung Kurniawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com