KOMPAS.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, menilai kombinasi Marc Marquez dan motor Ducati akan menyulitkan rider lain.
Marc Marquez akan menjadi bagian tim Gresini Racing usai mengakhiri kontraknya dengan Repsol Honda akhir musim ini.
Kepastian bergabungnya Marc Marquez disampaikan melalui media sosial X resmi Gresini Racing pada Kamis (12/10/2023).
Situasi ini membuat Marc Marquez menjadi rekan setim adiknya, Alex Marquez, yang lebih dulu menunggangi motor Ducati di Gresini Racing.
Kepindahan Marquez dari Repsol Honda, tim yang dibelanya sejak naik ke kelas MotoGP pada 2013, memancing reaksi para pebalap termasuk Fabio Quartararo.
Quartararo mengatakan, perpaduan Marquez dengan Ducati yang menjadi motor paling kompetitif di lintasan saat ini bakal merepotkan pebalap lain.
"Ya, ini akan membuat hidup semua orang menjadi sangat sulit," kata Fabio Quartararo, dilansir dari Crash.
"Marc adalah referensi dalam 10 tahun terakhir dan dia akan mengendarai motor yang sangat kompetitif. Jadi, saya pikir dia akan membuat hidup kami sangat sulit tahun depan," ucapnya.
"Ia telah menunjukkan bahwa dengan Honda pun bisa sangat cepat. Oke, dia membuat kesalahan, dia jatuh, tapi dia cepat," kata juara dunia MotoGP 2021 ini.
Meski begitu, Quartararo juga antusias dan menantikan performa Marc Marquez di atas motor Ducati tahun depan.
"Mari kita lihat apa yang bisa ia lakukan dengan motor berikutnya. Yang pasti, ia adalah pebalap hebat, juara dunia delapan kali," ujar Quartararo.
"Yang pasti dia mampu melakukan hal-hal hebat, mari kita lihat seberapa hebatnya. Apakah dia masih mampu mengalahkan lawannya atau tidak," tutur pria berjuluk El Diablo ini.
Marc Marquez, Fabio Quartararo, dan pebalap MotoGP lainnya akan beraksi pada sesi Free Practice 1 atau latihan bebas pertama MotoGP Mandalika 2023.
MotoGP Mandalika 2023 bakal berlangsung di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika pada Jumat (13/10/2023) hingga Minggu (15/10/2023).
https://www.kompas.com/motogp/read/2023/10/13/11300088/kombinasi-marc-marquez-dan-motor-ducati-sulitkan-pebalap-motogp-