Bagnaia Tak Mengerti Alasan Dirinya Terjatuh di MotoGP Amerika

KOMPAS.com - Juara bertahan MotoGP, Francesco Bagnaia, mengaku tak mengerti alasan dirinya mengalami crash pada balapan MotoGP Amerika, Senin (17/4/2023) dini hari WIB.

Akhir pekan di Austin sebenarnya berjalan mumpuni pada awalnya bagi Pecco Bagnaia.

Pebalap asal Turin, Italia, ini tampil luar biasa untuk menggondol kemenangan di Sprint Race dan berhasil mendapatkan pole position.

Pecco Bagnaia pun memimpin balapan di Circuit of the Americas (COTA) tersebut dari awal hingga dia terjatuh di Tikungan 2 pada lap kedelapan.

Banyak pengamat beranggapan tekanan dari rider LCR Honda, Alex Rins, memaksa Bagnaia melakukan kesalahan besar sehingga terjatuh.

Namun, Bagnaia mengatakan bahwa dia tak berbuat salah hingga momen terjadinya crash lowside tersebut.

"Saya tahu persis bahwa saya tak melakukan kesalahan," ujar Bagnaia di Motociclismo. "Saya melakukan semuanya dengan sempurna."

"Saya telah melahap banyak lap akhir pekan ini dan tak pernah kehilangan cengkereaman ban depan."

"Sekarang saya terjatuh di balapan, tanpa melakukan apapun yang gila."

Pecco pun mengaku dirinya tak bahagia dan akan mencari tahu apa yang terjadi dengan tunggangannya.

"Pada akhirnya, perasaan saya (ke motor) masih luar biasa dan ini adalah motor terbaik di grid."

"Namun, Anda harus mengerti apa yang terjadi jika terjatuh dan sekarang ini kami tak mengetahui penyebabnya."

Crash ini menyusul kejadian serupa pada balapan sebelumnya saat ia terjatuh di MotoGP Argentina 2023.

Ketika itu, sang rider tengah berada di posisi kedua sebelum terjatuh di Tikungan 13 pada lap ke-17.

Bagnaia juga awalnya mengatakan tak tahu apa penyebab dirinya jatuh di Sirkuit Termas de Rio Hondo tersebut walau kemudian dia mengakui crash tersebut bisa jadi karena genangan air di lintasan.

Berkat dua crash di balapan Argentina dan Amerika Serikat, Bagnaia kini sudah membuang 45 poin.

"Satu-satunya hal yang saya bisa lakukan adalah melakukan yang terbaik untuk menang," ujar Bagnaia.

"Saya berharap tak terjatuh tetapi tentu akan lebih sulit kalau tak tahu penyebabnya."

"Saya kehilangan 45 angka dalam dua balapan terakhir dan tak tahu kenapa."

"Jika saya tahu apa yang terjadi, akan lebih mudah untuk membenahinya. Namun, hal itu tak mungkin sekarang ini."