MotoGP Amerika 2023, Bezzecchi Sebut Sprint Race seperti Ring Tinju

KOMPAS.com - Pebalap Mooney VR46, Marco Bezzecchi, mengatakan bahwa Sprint Race MotoGP memberikan tantangan baru bagi para rider.

Menurut Marco Bezzecchi, tantangan tersebut membuat Sprint Race terasa seperti ring tinju.

Marco Bezzecchi mengutarakan hal tersebut di sela-sela rangkaian MotoGP Amerika 2023 yang berlangsung di Circuit of The Americas (COTA), Austin, Amerika Serikat, mulai Jumat (14/4/2023).

Adapun Sprint Race MotoGP merupakan sesi tambahan dalam format baru kejuaraan dunia yang berlaku mulai mulai musim 2023.

Dalam sesi sprint race, para pebalap akan bersaing dalam balapan yang jumlah lap-nya hanya setengah dari balapan utama di masing-masing seri.

Jumlah poin yang diperebutkan dalam sesi Sprint Race pun lebih sedikit daripada balapan utama.

Bagi Bezzecchi, format jumlah lap dan poin yang lebih sedikit itulah yang membuat Sprint Race terasa seperti ring tinju.

Bahkan, Sprint Race yang menuntut pendekatan berbeda dari para pebalap telah memakan korban, salah satunya Enea Bastianini dari tim Ducati Lenovo.

Enea Bastianini mengalami cedera setelah kecelakaan dalam sesi Sprint Race. Lalu, dia harus absen pada tiga balapan pertama musim 2023.

"Sprint Race membutuhkan pendekatan yang berbeda, itulah sebabnnya tidak mudah untuk menguasainya," kata Bezzecchi, dikutip dari Crash.net.

"Ini seperti melangkah ke ring tinju. Ini melelahkan, tetapi juga sangat menyenangkan," imbuhnya.

"Dengan lebih banyak pengalaman, kami akan lebih memahami bagaimana menangani format tersebut," ujar Bezzecchi.

Sesi Sprint Race MotoGP biasanya akan berlangsung pada hari kedua di masing-masing seri, tepatnya setelah kualifikasi yang menentukan posisi start.

Setelah Sprint Race, barulah para pebalap akan bersaing dalam balapan utama yang dijadwalkan berlangsung di haru ketiga.

Sejauh ini, sudah ada dua pebalap berbeda yang telah mencatatkan kemenangan pada sesi Sprint Race di dua balapan utama.

Kedua pebalap yang dimaksud adalah Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Brad Binder (Red Bull KTM).

Sementara itu, Marco Bezzecchi sempat menduduki peringkat kedua pada sesi Sprint Race MotoGP Argentina 2023.