Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bagnaia Quattrick Kemenangan MotoGP, Quartararo Mulai Cemas

KOMPAS.com - Pebalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, mulai cemas memikirkan persaingan perebutan gelar juara dunia MotoGP 2022.

Kecemasan Quartararo tidak lepas dari konsistensi Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang baru saja mencetak quattrick kemenangan MotoGP.

Terkini, Bagnaia sukses naik podium pemenang MotoGP San Marino 2022 yang dihelat di Misano World Circuit Marco Simoncelli pada Minggu (4/9/2022) malam WIB.

Memulai balapan dari urutan kelima, Bagnaia sudah berhasil menempati posisi ketiga pada lap pertama.

Rider asal Italia itu kemudian mengambil alih pimpinan balapan pada lap ketiga. 

Sejak saat itu, Bagnaia berhasil mempertahankan posisi terdepan meski sempat mendapatkan perlawanan ketat dari Enea Bastianini (Gresini Racing), terutama pada dua lap terakhir.

Bagnaia pada akhirnya sukses melewati garis finis pertama dengan keunggulan hanya 0,034 detik atas Bastianini yang menempati posisi kedua.

Itu adalah kemenangan keenam atau keempat secara beruntun Francesco Bagnaia pada Kejuaraan Dunia MotoGP 2022.

Empat kemenangan beruntun membuat Bagnaia naik ke peringkat kedua klasemen MotoGP 2022 dengan koleksi 181 poin.

Pebalap berusia 25 tahun itu untuk sementara hanya tertinggal 30 angka dari Fabio Quartararo yang duduk di puncak klasemen MotoGP 2022.

Selisih poin itu tentu menarik karena Bagnaia sebenarnya masih tertinggal 91 angka dari Quartararo pada pertengahan Juni 2022.

Dengan enam balapan tersisa, persaingan perebutan gelar juara dunia MotoGP 2022 dipastikan masih akan sangat ketat dan terbuka.

Aleix Espargaro (Aprilia Racing) yang kini duduk di peringkat ketiga masih masuk dalam persaingan karena hanya tertinggal 40 angka dari Quartararo.

Dalam empat balapan terakhir, Quartararo memang terlihat sangat kesulitan bersaing dengan jajaran pebalap Ducati, termasuk Bagnaia.

Quartararo tercatat hanya mampu satu kali naik podium menemani Bagnaia dalam empat balapan terakhir. 

El Diablo, julukan Quartararo, juga sempat bernasib sial ketika mengalami crash dua kali sampai gagal finis di MotoGP Belanda 2022.

Rider berusia 23 tahun itu kemudian juga sempat menjalani hukuman long lap penalty pada MotoGP Inggris 2022.

Terkait persaingan perebutan gelar juara dunia MotoGP 2022, Quartararo mengaku masih optimistis bisa mempertahankan takhtanya.

Namun, Quartararo juga menyadari bahwa Bagnaia saat ini jauh lebih cepat dari dirinya. Kecepatan Bagnaia itulah yang membuat Quartararo cemas.

"Tidak, saya tidak akan mengatakan saya khwatir (tentang persaingan perebutan gelar juara dunia MotoGP 2022)," kata Quartararo dikutip dari Crash.

"Namun, saya juga tidak tenang. Saya lebih konsisten daripada Bagnaia. Namun, dalam urusan kecepatan kami sangat lambat," tutur pebalap asal Perancis itu menambahkan.

Sebelum Bagnaia mencetak quattrick kemenangan, Quartararo memang menjadi pebalap yang paling konsisten.

Bagaimana tidak, Quartararo tercatat selalu berhasil meraih poin dan enam kali naik podium dari 10 balapan.

Quartararo kemudian seperti kehilangan sentuhannya setelah jeda libur musim panas.

Terdekat, Quartararo dijadwalkan mengikuti MotoGP Aragon 2022 yang akan berlangsung pada 16-18 September mendatang.

https://www.kompas.com/motogp/read/2022/09/05/10200098/bagnaia-quattrick-kemenangan-motogp-quartararo-mulai-cemas

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke