Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Marc Marquez Berhasil Finis, Sang Ibunda Tak Kuasa Tahan Tangis

Bagi Marc Marquez, balapan MotoGP Portugal yang berlangsung di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, pada Minggu (18/4/2021) malam WIB itu merupakan panggung pertamanya setelah absen sekitar sembilan bulan.

Kendati telah lama absen, Marc Marquez berhasil mencapai garis finis dengan peringkat yang terbilang cukup baik.

Marc Marquez finis di peringkat ketujuh setelah memulai balapan dari urutan keenam.

Dia bahkan mengungguli Maverick Vinales yang finis di peringkat ke-11, hingga Johann Zarco, Valentino Rossi, Jack Miller, dan rekan setimnya, Pol Espargaro, yang justru gagal mencapai garis finis.

Berkat finis di peringkat ketujuh, Marc Marquez mendulang sembilan poin pertamanya pada MotoGP 2021.

Seusai balapan, peraih enam kali juara dunia kelas MotoGP itu tak kuasa menahan emosinya.

Dia menangis sesaat setelah memasuki garasi tim dan mendapat sambutan meriah dari kru Repsol Honda.

Namun, sikap emosional itu ternyata tak hanya dialami Marquez yang merasakan langsung perjuangan untuk pulih dari cedera hingga mencapai garis finis di balapan pertamanya.

Keberhasilan Marquez dalam mencapai garis finis pada balapan MotoGP Portugal juga membuat sang ibunda menangis.

Hal tersebut diungkapkan Marquez seusai merampungkan balapan MotoGP Portugal 2021.

"Ibu saya memarahi saya, bukan karena apa yang saya lakukan sepanjang akhir pekan lalu, tetapi karena saya membuatnya menangis pada hari Minggu," kata Marquez seperti dikutip BolaSport.com dari GPOne.

Adapun hasil balapan MotoGP Portugal membuat Marc Marquez yang mengantongi sembilan poin berada di peringkat ke-14 klasemen MotoGP 2021

Dia berpeluang menambah raihan poin saat membalap pada seri keempat, MotoGP Spanyol, di Sirkuit Jerez, 2 Mei mendatang.

Di Sirkuit Jerez inilah Marc Marquez mengalami kecelakaan hingga cedera dan harus melewatkan satu musim pergelaran MotoGP 2020.

Kendati demikian, Marquez mengisyaratkan bahwa dirinya tidak memiliki trauma terhadap Sirkuit Jerez.

Dia mengaku sudah bersiap untuk menaklukkan sirkuit berjarak 4,4 kilometer tersebut.

"Lengan saya terasa lelah setelah akhir pekan lalu, tetapi ini sudah diperkirakan," ujar Marquez.

"Sekarang, saya akan beristirahat beberapa hari. Kami harus menjalaninya selangkah demi selangkah, dan saya sudah memikirkan tentang Jerez," tutur Marquez menjelaskan.

Marc Marquez merupakan salah satu pebalap dengan rekor apik kala melintas di Sirkuit Jerez.

Sebelum mengalami kecelakaan pada musim lalu, Marc Marquez sudah tiga kali memenangi balapan di sirkuit tersebut.

Marc Marquez pun menjadi pebalap kedua dengan jumlah kemenangan terbanyak di Sirkuit Jerez. Dia hanya kalah dari Valentino Rossi yang sudah mencatatkan tujuh kemenangan. (Diya Farida Purnawangsuni)

https://www.kompas.com/motogp/read/2021/04/22/12393468/marc-marquez-berhasil-finis-sang-ibunda-tak-kuasa-tahan-tangis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke