Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Petinggi Honda: Kami Harus Lakukan Apa Saja untuk Bantu Marc Marquez

KOMPAS.com - Salah satu petinggi Honda Racing Team, Tetsuhiro Hikita, memastikan pihaknya akan membantu Marc Marquez semaksimal mungkin pada MotoGP 2021.

Pernyataan Tetsuhiro Hikita kali ini berkaitan dengan pengembangan motor Honda RC213V.

Namun, Tetsuhiro Hikita tidak menjelaskan secara detil bagaimana kondisi Marc Marquez saat ini yang belum pulih dari cedera retal tulang lengan kanan.

"Kami saat ini terus memantau kondisi Marc Marquez. Kami juga bekerja keras agar Marc Marquez bisa mendapat motor terbaik pada tes pramusim MotoGP 2021 di Sepang (Malaysia)," kata Tetsuhiro Hikita dikutip dari situs Diario AS.

"Kami harus melakukan apa saja yang kami bisa untuk membantu Marc Marquez," tutur Tetsuhiro Hikita menambahkan.

"Honda memiliki kewajiban dan komitmen tidak hanya untuk tim pabrikan melainkan juga tim satelit. Kami akan bekerja keras mengembangkan motor yang bisa membawa Honda meraih Triple Crown," ucap Tetsuhiro Hikita. menambahkan.

Pernyataan Tetsuhiro Hikita tentu tidak bisa menjelaskan bagaimana kondisi Marc Marquez saat ini.

Sejak Marc Marquez menjalani operasi ketiga pada 3 Desember 2020, Honda secara resmi tercatat hanya pernah sekali mengabarkan bagaimana kondisi pebalap asal Spanyol itu.

Kabar itu adalah Marc Marquez akan menjalani pemulihan pasca operasi dan perawatan antibiotik di rumahnya yang terletak di Spanyol.

Dalam rilis resmi itu, Honda Racing Team tidak menjelaskan berapa lama perkiraan Marc Marquez harus menjalani pemulihan cedera.

Di sisi lain, Marc Marquez juga belum memberi perkembangan apapun mengenai pemulihan cederanya.

Pada 28 Desember 2020, manajer LCR Honda, Lucio Cecchinello, sempat membocorkan bagaimana kondisi Marc Marquez.

Berbeda dari Tetsuhiro Hikita, Lucio Cecchinello mengaku ragu Marc Marquez akan pulih dan bisa tampil pada tes pramusim ataupun seri awal MotoGP 2021.

"Marc Marquez akan absen mengikuti tes pramusim MotoGP 2021 di Malaysia dan Qatar," kata Lucio Cecchinello dikutip dari situs Diario AS, Senin (28/12/2020).

"Melihat Marc Marquez tampil pada seri pembuka ( rencananya 28 Maret 2021) sebenarnya juga cukup sulit. Namun, saya berharap itu bisa terjadi," tutur Lucio Cecchinello.

Pemulihan cedera Marc Marquez seperti harus dimulai lagi dari awal setelah operasi ketiga.

Marc Marquez harus menjalani operasi ketiga karena terapi kejut yang digunakan untuk menyembuhkan cedera patah tulang lengan kanannya tidak membuahkan hasil maksimal.

Agenda dari operasi ketiga Marc Marquez adalah memasang pelat titanium baru sekaligus pemindahan/pencangkokan bagian tulang pinggul (yang kaya sel darah merah) ke lengan kanannya.

Setelah operasi ketiga, Marc Marquez harus menjalani perawatan antibiotik dan diprediksi membutuhkan waktu 12 pekan atau tiga bulan untuk pulih dan bisa kembali balapan.

Dikutip dari situs Diario AS, masa pemulihan Marc Marquez bisa saja diperpanjang jika perawatan antibotiknya tidak berjalan maksimal.

Marc Marquez tentu harus mempercepat proses pemulihan itu jika ingin tampil pada seri pembuka MotoGP musim depan yang dijadwalkan berlangsung pada 28 Maret 2021 di Qatar.

Adapun tes pramusim rencananya akan digelar di Malaysia pada 19-20 Februari dan dilanjutkan di Qatar pada 10-12 Maret.

Musim depan, Marc Marquez tidak lagi bertandem dengan adiknya, Alex Marquez, di Repsol Honda.

Marc Marquez nantinya akan bahu-membahu mengembangkan motor RC213V dengan Pol Espargaro yang pindah dari Red Bull KTM.

Kedatangan Pol Espargaro membuat Alex Marquez harus turun ke tim satelit, LCR Honda.

Alex Marquez pindah ke LCR Honda dengan menggantikan Cal Crutchlow yang memutuskan pindah ke Yamaha untuk menjadi pebalap penguji.

https://www.kompas.com/motogp/read/2021/01/13/06400098/petinggi-honda--kami-harus-lakukan-apa-saja-untuk-bantu-marc-marquez

Terkini Lainnya

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke