Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kata Mick Doohan Soal Keterpurukan Fabio Quartararo di MotoGP 2020

KOMPAS.com - Fabio Quartararo harus puas merosot statusnya dari menjadi calon juara dunia hingga merana di posisi kedelapan klasemen akhir Kejuaraan Dunia MotoGP 2020.

Kemenangan di kedua seri awal musim membuat Fabio Quartararo yang membalap untuk Petronas Yamaha SRT menjadi calon kuat juara dunia MotoGP 2020 di tengah absensi Marc Marquez yang mengalami cedera.

Apalagi, Fabio Quartararo menjadi rider dengan jumlah kemenangan terbanyak (3) saat ia menjadi pemenang pada seri MotoGP Catalunya, 27 September 2020.

Akan tetapi, kemenangan tersebut terbukti menjadi yang terakhir baginya musim ini.

El Diablo tak lagi menginjakkan kaki di podium setelah balapan di Sirkuit Barcelona-Catalunya tersebut.

Ia bahkan hanya bisa finish paling tinggi di peringkat kedelapan hingga akhir musim.

Quartararo menyelesaikan musim dengan finish peringkat ke-14 di MotoGP Portugal, Minggu (22/11/2020).

Semangatnya seperti hilang ketika kansnya menjadi juara dunia punah setelah ia mengalami crash di seri MotoGP Valencia akhir pekan lalu.

Perolehan poin akhir Quartararo (127) bahkan terpaut jauh dari rekan setimnya, Franco Morbidelli (158), yang akhirnya menjadi runners up di klasemen.

Quartararo menyelesaikan musim di peringkat kedelapan, lebih buruk dari musim debutnya musim lalu ketika ia finish di peringkat kelima klasemen Kejuaraan Dunia 2019.

Padahal, ia menggunakan M1 yang RPM mesinnya dibatasi karena sang rider dikasih jatah mesin lebih sedikit ketimbang para pebalap Yamaha lain.

Berkat perolehan poinnya yang trengginas musim lalu, Quartararo mendapat penghargaan Rookie of the Year.

Morbidelli kini menjadi pebalap Yamaha terbaik musim ini kendati memakai motor "Spek B".

Menyikapi hal ini, mantan juara dunia MotoGP, Mick Doohan, menyampaikan bahwa ia pun tak paham persis apa yang terjadi dengan sang pebalap.

"Sedikit mengecewakan, jujur saja. Saya tak tahu apa yang terjadi dengan Fabio," tutur Doohan ketika menjadi pandit bagi FOXSports Asia.

"Ia seperti kehilangan kepercayaan diri dan tak bisa mengembalikan kepercayaan diri itu. Pada saat bersamaan, Morbidelli menjadi man of the moment. Semua fokus ke dia."

Doohan berharap apa yang menimpa Quartararo musim ini tak akan terulang kembali.

"Semoga Fabio bisa kembali musim depan. Pada saat ini tim Petronas lebih bagus dari tim pabrikan Yamaha. Razlan patut mendapat pujian," ujar lima kali juara dunia kelas premier 500 cc itu lagi.

"Dia bisa menggalang kekuatan satu tim dan mempunyai dua pebalap bagus."

"Quartararo mengecewakan. Mungkin tekanan yang datang ke dia memaksanya membuat kesalahan. Quartaro tak mampu recovery setelah mendapat hasil-hasil buruk pada tengah musim," tutur pria asal Australia itu menutup.

https://www.kompas.com/motogp/read/2020/11/22/22581178/kata-mick-doohan-soal-keterpurukan-fabio-quartararo-di-motogp-2020

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke