Keinginan Rossi soal Dovizioso Bakal Diwujudkan oleh Yamaha

KOMPAS.com - Pebalap veteran peraih sembilan gelar juara dunia, Valentino Rossi, tampaknya tak puas dengan performa Jorge Lorenzo sebagai pebalap penguji Yamaha.

Rossi kerap melontarkan kritik dengan eksistensi Lorenzo sebagai test rider timnya.

The Doctor, julukan Rossi, sempat berharap Lorenzo digantikan oleh Andrea Dovizioso. Sebab, masa depan Dovi masih belum jelas untuk musim depan.

Dovizioso resmi menyatakan tak menjadi pebalap Ducati lagi untuk MotoGP 2021 dan hingga saat ini belum ada satu tim pun meliriknya.

"Saya pasti akan senang dengan Andrea, saya akan merekrutnya sekarang sebagai test rider," seloroh Rossi dalam jumpa pers jelang MotoGP San Marino, Kamis (10/9/2020).

Melansir GP One, Yamaha dikabarkan bakal merekrut Andrea Dovizioso sebagai pebalap penguji pada MotoGP 2021 mendatang.

Menjadi pebalap penguji memang bukan pilihan yang jelek-jelek amat bagi Andrea Dovizioso.

Dovizioso masih berpeluang untuk tampil dalam balapan dengan mengandalkan jatah wild card sembari melihat potensi comeback pada 2022.

Project Leader Yamaha, Takahiro Sumi, dalam konferensi pers di Aragon menyatakan bahwa pihaknya berusaha memperkuat tim penguji di Eropa pada 2021.

Dovizioso bisa menjadi alternatif di samping pebalap penguji Yamaha saat ini, Jorge Lorenzo, yang sedang melempem.

Melansir BolaSport, pandemi Covid-19 telah membatalkan seluruh agenda pengujian Yamaha bareng Lorenzo.

Pun demikian dengan jatah wild card yang seharusnya didapat pebalap berjuluk Por Fuera itu pada MotoGP 2020.

Tidak mengherankan jika Lorenzo menunjukkan penampilan yang terbilang buruk saat tes terakhir di Portimao pada awal Oktober lalu.

Performa Lorenzo yang kurang memuaskan itu mengundang kritik dari pembalap tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi.

Meski di satu sisi memaklumi, Rossi mendesak mantan rekan setimnya itu untuk tetap berlatih apabila masih ingin menjadi pembalap penguji.

"Lorenzo berkata bahwa dia tidak pernah mengendarai sebuah motor [sejak tes pramusim] hingga Portimao," kata Rossi, dilansir dari Crash.

"Saya pikir Jorge memiliki potensi yang besar, namun dia harus berlatih, tetap mengendarai motor jika ingin menjadi pembalap penguji."

"Jika tidak menyentuh motor selama delapan bulan, Anda tidak akan mungkin bisa membawa sebuah motor MotoGP ke batas performanya," imbuhnya.

Di sisi lain, Yamaha bukan tempat yang asing bagi Andrea Dovizioso.

Pembalap asal Forli itu pernah memperkuat tim satelit Yamaha Tech3 pada 2012.

Musim itu Dovizioso tampil impresif dengan menorehkan enam hasil podium.

Juga konsisten bersaing di posisi lima besar, Dovizioso mampu bertengger di posisi keempat pada klasemen akhir MotoGP 2012. (Ardhianto Wahyu Indraputra)