Rossi: Yamaha Begitu Kuat, tetapi Suzuki Bisa Juara MotoGP 2020

KOMPAS.com - Ketakutan Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) dengan rider Suzuki Ecstar bisa menjadi kenyataan.

Dua pebalap Suzuki Ecstar, Joan Mir dan Alex Rins, menguasai podium MotoGP Aragon, Minggu (18/10/2020) di Sirkuit Aragon.

Alex Rins berhasil menjadi yang tercepat di depan Alex Marquez (Repsol Honda). Sementara Joan Mir berada di podium ketiga.

Walaupun menempati urutan ketiga, Joan Mir sukses merebut puncak klasemen MotoGP 2020 dari tangan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).

Pebalap asal Spanyol itu kini memimpin klasemen sementara MotoGP 2020 dengan meraih 121 poin.

Adapun Fabio Quartararo berada di urutan kedua dengan 115 poin.

Valentino Rossi jauh-jauh hari sudah mewanti-wanti dengan performa Suzuki pada MotoGP 2020.

The Doctor, julukan Rossi, mengakui dengan kecepatan motor yang dimiliki oleh Suzuki musim ini.

Dia juga menyebut bahwa kecepatan YZR-M1 miliknya kalah dengan yang dimiliki Joan Mir ataupun Alex Rins.

Terlebih Alex Rins dan Joan Mir tampil konsisten dalam beberapa seri terakhir.

"Anda harus bisa mengatasi dengan (keberadaan) Suzuki," kata Valentino Rossi dikutip Sky Sport Italia.

"Joan Mir sangat paham bahwa dirinya bisa juara dunia MotoGP 2020."

"Dia bekerja seperti orang ketakutan, saya melihatnya dengan sangat baik. (Sementara) Orang Ducati? Situasinya lebih sulit untuk dipahami," jelasnya.

Meski demikian, Yamaha bukan berarti akan menyerah begitu saja.

Keberadaan Maverick Vinales dan Fabio Quartararo bisa menjadi kunci penjegal Joan Mir juara MotoGP 2020.

"Melihat bahwa Yamaha begitu kuat, dengan Quartararo dan Vinales di depan, membuat segalanya menjadi lebih sulit," ungkap The Doctor.

"Saya selalu menjadi kuat dalam latihan, melihat Yamaha begitu kompetitif kemarin sangat sulit (jika) dari rumah," tandasnya.