Valentino Rossi Bicara soal Peluang Muridnya di MotoGP Emilia Romagna

Adapun Bagnaia yang tergabung di tim satelit Ducati, Pramac Racing, akan memulai balapan MotoGP Emilia Romagna 2020 dari urutan kelima.

Bagi Bagnaia, start urutan kelima adalah peningkatan dari seri sebelumnya, MotoGP San Marino, 13 September 2020.

Pada balapan yang juga berlangsung di Sirkuit Misano itu, Bagnaia start dari urutan keenam.

Kendati demikian, dia berhasil finis di peringkat kedua setelah tampil gemilang sepanjang balapan.

Itu adalah podium pertama Bagnaia dalam kariernya di kelas premier MotoGP.

Bagnaia kemudian mendapat banyak pujian setelah menorehkan prestasi tersebut, salah satunya dari Valentino Rossi.

Mentor Bagnaia saat menuntut ilmu di Akademi VR46 itu mengatakan bahwa muridnya telah sukses mengendarai motor Ducati.

Oleh karena itu, Rossi menilai Pecco, sapaan akrab Bagnaia, akan kembali meraih hasil positif pada MotoGP Emilia Romagna, meski tidak memulai balapan dari posisi terdepan.

"Cara berkendara Pecco sangat bagus karena dia mampu memakai gaya balapnya untuk membawa motor Ducati dengan sempurna," kata Rossi, dikutip dari Motorsport.

"Dia mampu memperbaiki beberapa masalah yang dimiliki Ducati. Dia juga memaksimalkan keunggulan Ducati, seperti mesin dan akselerasi."

"Ducati adalah motor dengan performa tinggi yang tidak mudah dikendarai. Jadi, melihat Pecco, dia berkendara dengan sangat bagus."

"Sayangya, dia menyentuh area hijau pada kualifikasi. Jika tidak, dia mendapatkan pole position. Saya pikir dia akan tampil kuat pada balapan karena dia punya kecepatan yang sangat bagus," tutur Rossi menjelaskan.

Sementara itu, Bagnaia pun tampak percaya diri dalam menyambut balapan MotoGP Emilia Romagna 2020.

Kendati gagal meraih pole position, dia merasa sudah maksimal pada sesi kualifikasi yang berlangsung pada Sabtu (19/9/2020) malam WIB tersebut.

"Untuk kualifikasi, saya mencatatkan waktu lap yang sangat bagus. Di sektor tiga saya sangat kuat dan cepat," ujar Bagnaia.

"Akan tetapi, saya terlalu lapar di tikungan terakhir. Saya membuka gas terlalu banyak, sehingga saya melebar. Bagaimana pun, waktu putaran saya luar biasa."

"Kami (Pramac Racing) sudah menunjukkan kecepatan. Memang, lebih baik memulai dari barisan depan, tetapi kecepatan saya sangat bagus. Jadi, mungkin balapan nanti tidak akan menjadi masalah," tegas Bagnaia.

Adapun Bagnaia yang baru saja meraih podium pertamanya, tengah menempati peringkat ke-14 klasemen MotoGP.

Dia tertinggal 47 poin dari pemuncak klasemen sementara, Andrea Dovizioso (Ducati).

Bagnaia berpeluang memangkas selisih poin tersbut pada balapan MotoGP Emilia Romagna nanti.