Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jack Miller: Maverick Vinales adalah Seekor Ular atau Jantungnya Tidak Bekerja!

KOMPAS.com - Pebalap Ducati, Jack Miller, tak habis pikir dengan detak jantung Maverick Vinales yang tetap lambat selama menjalani balapan MotoGP Styria 2020.

Sejak 2019, MotoGP mulai menggunakan teknologi pengukur detak jantung pebalap selama melaju di lintasan.

Anehnya, detak jantung Maverick Vinales selalu terpantau lebih rendah daripada pebalap lain.

Pada keadaan santai, detak jantung pebalap Spanyol itu hanya sekitar 40 bpm (detak per menit).

Kenyataan yang lebih mengejutkan adalah detak jantung Vinales ternyata hanya mencapai 110-125 bpm meski sedang dalam tekanan mental dan fisik saat mengendari motor M1 dengan kecepatan tinggi.

Data detak jantung itu didapatkan saat Maverick Vinales sedang melaju di Sirkuit Red Bull Ring pada balapan MotoGP Styria 2020, 23 Agustus lalu.

Padahal, pada balapan MotoGP Styria kemarin, Maverick Vinales sempat terkendala masalah rem motornya.

Pebalap Yamaha itu bahkan sampai harus melompat dari motor sebelum kendaraan tunggangannya menabrak tembok pembatas dan terbakar.

Berbanding berbalik dengan Vinales yang terkesan "tenang", jantung Jack Miller tercatat lebih berdebar pada balapan MotoGP Styria.

Hal itu diketahui karena detak jantung Vinales dibandingkan langsung dengan Jack Miller dalam balapan MotoGP Styria yang ditayangkan di televisi.

Lewat tayangan balapan MotoGP Styria tersebut, angka detak jantung kedua pebalap itu pun terekam sangat kontras.

Berbeda dengan Vinales, detak jantung Jack Miller mencapai 162 bpm saat melaju di lintasan Sirkuit Red Bull Ring.

Jack Miller pun heran saat mengetahui bahwa detak jantungnya jauh lebih kencang daripada Vinales.

"Saya tidak tahu apakah Vinales itu, seekor ular atau semacamnya, atau jantungnya tidak bekerja!" kata Jack Miller berseloroh seusai balapan MotoGP Styria, seperti dilansir Crash.net, Rabu (2/9/2020).

"Saya hanya melihat mereka membandingkan dan saya menempati angka 160, sedangkan Vinales 120."

"Saya yakin detak jantungku itu bukanlah yang tertinggi saat saya melaju pada lap tersebut," kata Miller lagi.

Jack Miller pun mengatakan bahwa detak jantungnya saat melaju di MotoGP Styria 2020 masih terhitung normal.

"Saya tidak pernah mencapai detak jantung 200 bpm. Saya pikir dalam sebagian besar tes yang saya jalani, khususnya tiga tahun lalu, angkanya adalah 199," kata Jack Miller.

"Saat sedang berlatih dengan sepeda, detak jantung saya sekitar 175-180 bpm. Saya rasa detak jantung terbaik saya saat mengendarai sepeda adalah 188."

Pebalap Australia itu justru merasa bahwa Maverick Vinaleslah yang tidak normal karena detak jantungnya terlalu lemah meski sedang balapan.

"Seperti yang saya bilang, ini bukan seperti saya meledakkan pantat saya atau sesuatu seperti itu," kata Jack Miller.

"Itu hanya karena Vinales adalah semacam ular! Dia tidak bekerja dengan cara yang sama seperti saya. Dia mendapatkan pukulan lebih besar, tapi lebih rendah rpm," tutur Jack Miller menambahkan.

MotoGP tidak menunjukkan angka detak jantung Maverick Vinales saat rem pada motor pebalap Yamaha itu meledak pada balapan MotoGP Styria 2020.

Akan tetapi, Maverick Vinales masih tampak tenang meski harus melompat dari motor yang melaju dengan kecepatan 230 km per jam.

https://www.kompas.com/motogp/read/2020/09/02/21320548/jack-miller-maverick-vinales-adalah-seekor-ular-atau-jantungnya-tidak

Terkini Lainnya

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke