Pebalap Ini Senang Andrea Dovizioso Hengkang dari Ducati

KOMPAS.com - Johann Zarco senang Andrea Dovizioso hengkang dari Ducati selepas MotoGP 2020. Mengapa?

Andrea Dovizioso memutuskan tidak memperpanjang kontraknya dengan Ducati.

Pebalap asal Italia itu pun dipastikan hengkang dari Ducati itu selepas MotoGP 2020.

Kabar itu pertama kali disampaikan oleh manajer Dovi, Simeone Battistella, menjelang gelaran MotoGP Austria.

Hilangnya Dovizioso dari tim pabrikan asal Italia itu pun membuka jalan yang lebih lebar bagi pebalap lain, terutama Johann Zarco.

Dalam beberapa kesempatan, Zarco memang secara terbuka mengaku ingin kembali membalap untuk tim pabrikan. Ducati adalah skuad yang dibidik.

"Bagi saya, berita ini adalah berita yang menyenangkan, mengetahui Dovizioso tidak menambah masa bakti (di Ducati). Kabar ini memberi kesempatan bagi saya untuk bertahan di MotoGP," kata Zarco, dikutip BolaSport.com dari The Race.

"Ketika saya berpikir tentang masa lalu, saya berpikir tidak mempunyai masa depan pada 2021 dan saya sekarang bersama Avintia."

"Saya awalnya tidak mempunyai masa depan, tetapi sekarang kesempatan itu terbuka lebar yang bisa melebihi ekspetasi."

"Berita ini meramaikan bursa pembalap karena ada salah satu tempat terbaik yaitu tim pabrikan Ducati," kata Zarco lagi.

Pasca-melakoni musim yang buruk bersama tim pabrikan KTM pada tahun 2019, karier balap MotoGP Zarco tertolong dengan tawaran dari tim satelit Ducati, Reale Avintia Racing.

Meski cuma membalap untuk tim satelit, Zarco berhasil bangkit dan menampilkan performa yang apik.

Terkini, Zarco naik ke podium kampiun setelah finis di urutan ketiga pada balapan MotoGP Ceko 2020 yang berlangsung di Automotodrom Brno, akhir pekan lalu.

Dia pun menjadi satu-satunya pebalap tim Ducati yang berhasil naik ke podium pada musim ini selain Dovizioso.

Berbekal hasil tersebut, Zarco sekarang menempati peringkat keenam klasemen sementara pebalap MotoGP 2020 dengan raihan 28 poin. (Fauzi Handoko Arif).