Selebrasi tersebut Valentino Rossi lakukan setelah berhasil finis di peringkat ketiga pada MotoGP Andalusia, Minggu (26/7/2020) malam WIB.
Pada seri kedua MotoGP 2020 itu Rossi finis di belakang pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, dan rekan setimnya di Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales.
Adapun Fabio Quartararo menempati urutan pertama, sedangkan Maverick Vinales di peringkat kedua.
Bagi Rossi, finis di peringkat ketiga pada MotoGP Andalusia adalah pencapaian luar biasa.
Pasalnya, rider berusia 41 tahun itu sudah lama tak merasakan naik podium.
Sebelum MotoGP Andalusia 2020, podium terakhir bagi Rossi tercipta pada MotoGP Amerika, 15 April 2019.
Artinya, dia harus berjuang selama 1 tahun 102 hari untuk kembali naik podium di kelas premier MotoGP.
Penantian lama itulah yang kemudian membuat Rossi merayakan podium ketiga layaknya sebuah kemenangan.
Dia pun merayakan pencapaian itu dengan selebrasi unik.
Setelah mencapai garis finis, dia naik ke pembatas lintasan dan melambaikan tangan ke arah tribun penonton yang kosong.
Kekosongan tribun adalah salah satu dampak dari pandemi Covid-19. Pihak penyelenggara dan pemerintah setempat belum mengizinkan para pengemar MotoGP untuk hadir langsung ke sirkuit.
Berdasarkan pernyataan Rossi, selebrasi unik yang dia lakukan tak lepas dari rasa gembira setelah sekian lama tak naik podium.
Peraih tujuh kali juara dunia kelas MotoGP itu juga mengaku ingin menyapa penggemar yang hanya bisa menyaksikan balapan dari rumah.
"Saya sangat bahagia. Ini bukan kemenangan, tetapi perasaannya mirip," kata Rossi, dikutip dari Crash.net.
"Itu (tempat selebrasi Rossi) adalah tempat saya merayakan kemenangan pada masa lalu. Jadi, saya ingin menyapa dan memeluk semua orang di rumah. Sangat aneh ketika melihat tribun kosong, tetapi tetap menyenangkan," tutur Rossi.
https://www.kompas.com/motogp/read/2020/07/27/11050088/kata-kata-valentino-rossi-usai-selebrasi-di-depan-tribun-kosong