Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Rachel Vennya Dituding Tak Pernah Menginap di Vila Mewah gara-gara Bawa Mi Instan

Kompas.com - 03/02/2024, 17:35 WIB
Rintan Puspita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Selebgram Rachel Vennya dituding mencari liburan murah hanya karena membawa mi instan untuk dimakan saat menginap di salah satu vila mewah di Bali.

Rachel mengunggah di media sosial sejumlah pesan yang diterimanya dari pengelola vila. 

"We don't deal with people that bring everything themselves and want a cheap Bali holiday. We get luxury client that want an experience," demikian isi salah satu pesan yang dikirim pemilik vila.

"Perkara bawa pop mi, siap salah, siap luxury," tulis Rachel di Instagram Storynya, dikutip Jumat (3/2/2024).

Sambil tersenyum, Rachel menanggapi tudingan itu, mengaku bahwa dia juga melakukan hal yang sama ketika menginap di vila mewah lainnya.

Baca juga: Rachel Vennya Galang Dana untuk Palestina, Kumpulkan Rp 1 Miliar dalam Sehari

"Walaupun di Nihiwatu kita tetap makan pop mi, tapi sumpah bang gue pernah kok di luxury vila," ucap Rachel.

"Walaupun muka gue enggak kelihatan kayak pernah ya. Tapi sumpah gue pernah," lanjutnya sambil tersenyum. 

Diketahui sebelumnya, curahan hati Rachel Vennya yang diusir dari vila mewah itu viral di media sosial.

Rachel Vennya mengungkapkan bahwa harga satu malam di vila itu adalah Rp 25 juta.

Dia memesan untuk tiga malam dan total yang harus dibayar Rp 75 juta.

Baca juga: Kronologi Rachel Vennya Diusir dari Vila di Bali

Pihak vila menambahkan biaya tambahan sebesar Rp 15 juta karena pemindahan jadwal sehingga totalnya menjadi Rp 90 juta.

Setibanya di vila, Rachel Vennya mendapatkan penawaran paket sarapan seharga Rp 200.000 per orang.

Rachel menolak karena vila itu memiliki dapur. Tapi ternyata untuk menggunakan dapur, Rachel masih harus membayar biaya lagi.

Bahkan Rachel ditegur karena mengonsumsi mi instan di vila yang dia sewa.

Tak nyaman dengan perlakuan tersebut, Rachel akhirnya memutuskan keluar dari vila dan meminta uang kembali 50 persen, tapi ditolak oleh pemiliknya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com