Andika Mengaku Dikeluarkan dari Peterpan, Ariel NOAH: Nantilah Kita Beresin

JAKARTA, KOMPAS.com - Musisi Andika Naliputra Wirahardja mengaku dirinya dikeluarkan dari Peterpan dalam perbincangan di kanal YouTube Ferdy Element.

Pengakuan itu kemudian dibantah oleh Ariel dalam kolom komentar Instagram Andika.

“Aya aya wae maneh, gong. (Ada-ada saja kamu, gong). Nantilah kita beresin, gue mau manggung dulu @circusconcerto. Sorry numpang promo,” tulis Ariel dikutip Kompas.com, Sabtu (7/10/2023).

Selain Ariel, Uki juga menyangkal pernyataan Andika yang mengaku dikeluarkan oleh Peterpan.

Baca juga: Dikeluarkan dari Peterpan, Andika Ungkap Ucapan Ariel NOAH

Berbeda dari Ariel, Uki menuliskan komentar panjang dan menjelaskan kronologi mengapa akhirnya Peterpan bubar.

Dalam penjelasannya, Uki menyebut awal mula bubarnya Peterpan adalah karena idenya keluar setelah merasa tak cocok dengan Andika dan Indra dalam segi musik.

“Saya rasa kontribusi dalam mengaransemen musiknya enggak enak, tidak ada hubungannya sama pertemanan ya, murni kerja,” tulis Uki.

Baca juga: NOAH Akan Vakum, Ariel: Mau Liburan Panjang, Sudah 20 Tahun Nyanyi Terus

Uki yang tadinya berniat hengkang dari Peterpan lalu mengutarakan niatnya pada Ariel, Lukman, dan Reza.

Tanpa disangka, ketiga personel Peterpan itu juga merasakan hal yang sama dengan Uki.

Uki, Ariel, Lukman, dan Reza akhirnya memutuskan untuk pergi dari Peterpan dan meminta Andika dan Indra untuk melanjutkan band tersebut.

“Jadi, udah stop ngeklaim dikeluarin. Saya, Ariel, Lukman, dan Reza yang mengeluarkan diri tapi dibebani nama Peterpan yang Andika dan Indra enggak mau pakai,” jelas Uki.

Uki berharap Andika tak mengungkit lagi masalah bubarnya Peterpan.

Meski sudah tak lagi bersama, Uki tetap menganggap Andika dan Indra sebagai temannya.

“Kita tutup bab lama dalam kehidupan masa lalu. Semoga Andika bisa ikhlas dan paham sekarang,” tulis Uki.

Sebagai informasi, Andika dan Indra akhirnya hengkang dari Peterpan pada Oktober 2006.

Selepas kepergian Andika dan Indra, Peterpan mengeluarkan album studio ketiga atau terakhirnya yang berjudul Hari yang Cerah untuk Jiwa yang Sepi.

Setelah itu, Ariel dkk berganti nama menjadi NOAH dan merilis album Sebuah Nama, Sebuah Cerita.