Ian Kasela Disomasi dan Dituntut Rp 20 Miliar karena Lagu "Cinderella"

JAKARTA, KOMPAS.com - Vokalis band Radja, Iandhika Mulya Ramadhan atau Ian Kasela, disomasi oleh Rival Achmad Labbaika atau Ipay.

Somasi itu dilayangkan Ipay lantaran persoalan lagu “Cinderella”. Lagu tersebut diciptakan Ipay sejak 1996 dan dipopulerkan oleh band Radja.

Tak tanggung-tanggung, pihak Ipay bahkan menuntut ganti rugi sebesar Rp 20 miliar dari Ian Kasela. Berikut rangkuman Kompas.com.

Alasan somasi

Minola Sebayang selaku kuasa hukum Ipay menjelaskan beberapa alasan kliennya melayangkan somasi.

Pada sekitar tahun 2003 atau 2004, Ipay melihat Band Radja menyanyikan lagu “Cinderella” di sebuah stasiun televisi dengan mencantumkan nama Ian Kasela dan Ipay sebagai pencipta lagu tersebut.

Padahal, “Cinderella” adalah lagu ciptaan Ipay sendiri.

Baca juga: Pencipta Lagu Cinderella Larang Lagunya Dinyanyikan Sebelum Permasalahan dengan Ian Kasela Selesai

“Kami berpikir itu salah tulis, tapi akhirnya kemudian terus-menerus Ian dan Ipay. Bahkan di album kedua dan ketiga Radja itu lagu ‘Cinderella’ tetap tertulis (penciptanya) Ian dan Ipay,” kata Minola dalam konferensi pers di kawasan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (28/7/2023).

Selain itu, Ipay menemukan bahwa lagu “Cinderella” didaftarkan ke Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) dengan nama pencipta Ian Kasela.

Oleh karenanya, Ipay mengeluarkan dan mengirimkan surat somasi untuk Ian dengan durasi tiga hari dari 25 Juli hingga 28 Juli dengan tuntutan ganti rugi sebesar Rp 20 miliar.

Alasan baru sekarang layangkan somasi

Selama bertahun-tahun, Ipay menunggu iktikad baik dari Ian Kasela untuk membicarakan royalti.

Ipay dan Ian Kasela sebenarnya sempat sepakat untuk membuat kontrak kerja sama pada 2004 silam terkait penggunaan lagu tersebut. Namun, sampai saat ini kontrak belum dibuat dan disepakati bersama.

Baca juga: Alasan Pencipta Lagu Cinderella Baru Sekarang Somasi Ian Kasela dan Tuntut Ganti Rugi

“Ketika itu (iktikad baik) tidak berjalan dalam waktu yang panjang baru orang yang merasa dirugikan satu bentuk upaya kenapa selalu dianggap aneh? Menurut saya sih biasa-biasa saja, itu hak bebas orang lain kapan dia mau mempersoalkan kerugian yang dialami atas suatu pelanggaran,” ucap Minola.

Minola menyebutkan, kliennya baru tahu bahwa nama Ian Kasela ditulis sebagai pencipta lagu “Cinderella” pada 2004.

Ian Kasela ajak Ipay bertemu

Minola menambahkan, Ian Kasela telah menerima surat somasi dan merespons pihak Ipay.

Ian sudah mengatur waktu pekan depan untuk bertemu Ipay dan membahas masalah lagu “Cinderella".

“Beberapa hari lalu setelah menerima surat ini Ian sudah menghubungi kami ya menyatakan konfirmasi sudah mendapat surat ini,” ujar Minola.

"Dia ingin membahas bagaimana solusi yang terbaik untuk menyelesaikan masalah penggunaan lagu ‘Cinderella’ atau penulisan lagu ‘Cinderella’ yang bertuliskan atas nama Ian dan Ipay,” tutup Minola.