Saat Ifan Wujudkan Satu Impian Seventeen lewat Masih Harus di Sini...

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah sekian lama, penyanyi Riefian Fajarsyah alias Ifan Seventeen merilis album baru untuk Seventeen yang bertajuk Masih Harus Di Sini.

Delapan dari sembilan lagu yang ada di dalam album Masih Harus Di Sini merupakan singel yang sudah dipopulerkan lebih dulu oleh Seventeen.

Sembilan lagu tersebut, yakni "Masih Harus Di Sini", "Hal Terindah", "Kemarin", "Cinta Jangan Sembunyi", "Jaga Slalu Hatimu", "Jalan Terbaik", "Jangan Dulu Pergi", "Slalu Mengalah", "Untuk Mencintaimu", dan "Hal Hebat" (feat. Ifan Govinda).

Baca juga: Ifan Seventeen Rilis Album Masih Harus Di Sini

1. Lanjutkan cita-cita Seventeen

Ifan mengatakan, lagu-lagu ini sebenarnya sudah diproduksi jauh-jauh hari untuk kebutuhan musik dalam film Kemarin (2020).

"Sebenarnya, ini sudah direncanakan lama oleh teman-teman almarhum. Album ini menjadi mimpi teman-teman Seventeen. Sekarang aku sendiri dan akhirnya bisa mewujudkan sesuatu hal yang luar biasa ini," tutur Ifan Seventeen dalam jumpa pers di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (29/11/2022).

Perbedaan mendasar dari delapan lagu di album ini dengan versi Seventeen adalah aransemen yang dibuat secara akustik.

Baca juga: Resah dengan Royalti di Indonesia, Ifan Seventeen Bantu Musisi dengan Cara Ini

"Kenapa kita buat akustik, biar, kita pengin nyanyi different version. Kalau pengin dengar lagu-lagu Seventeen, tapi versi yang berbeda, versi yang sederhana, versi yang menurut aku jauh lebih kena, itu ya ini," ucap Ifan Seventeen.

2. Pastikan royalti

Ifan memastikan, istri dari mendiang para personel Seventeen tetap mendapatkan hak royalti, meski suami mereka sudah meninggal dunia.

"Aku takut riya sebenarnya. Tapi, intinya begini. Jadi, kemarin, istri-istrinya almarhum, mereka menangis. Karena, dia bilang begini, 'suami aku sudah enggak ada, tapi suamiku masih mencari rezeki buat aku dan anak-anak aku'," tutur Ifan.

Baca juga: Ifan Pastikan Istri-istri Mendiang Personel Seventeen Masih Dapat Hak Royalti

Untuk diketahui, pada 22 Desember 2018, Seventeen menjadi salah satu pengisi sebuah acara yang berlangsung di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten.

Namun, saat membawakan lagu kedua, bencana alam tsunami yang diakibatkan dari erupsi Gunung Anak Krakatau itu menyapu semuanya.

3. Di balik lagu "Hal Hebat"

Ifan Seventeen mengungkapkan, lagu "Hal Hebat" versi akustik yang dia bawakan rupanya merupakan hanya sekadar proyek dengan Ifan Govinda.

Baca juga: Tangis Rio Alief Noah Pecah Saat Peluk Ifan Seventeen di Pemakaman Clerence Chyntia

Padahal lagu "Hal Hebat" versi akustik yang diunggah Ifan Seventeen melalui kanal YouTube Ifan Seventeen TV sudah disaksikan lebih dari 80 juta kali.

"Ini lagunya Govinda sebenarnya. Cuma waktu itu, ini lagunya project iseng. Aku ajak akustikan di belakang rumah. Cuma memang, aku enggak tahu, view-nya sampai 80 juta," ucap Ifan Seventeen.

"Sebenarnya, lagunya memang sudah bagus ya. Bagus banget. Mungkin ini juga salah satu poinnya, kenapa kita buat akustik, biar, kita pengin nyanyi different version," tutur Ifan Seventeen.