Warga Tinggalkan Karangan Bunga untuk Korban Tragedi Itaewon

KOMPAS.com- Banyak warga memberi penghormatan menjelang dua hari sejak terjadinya tragedi Halloween di Itaewon yang menewaskan 150 orang dan melukai 132 orang.

Sesuai dengan perintah dari Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, masa berkabung memperingati tragedi mengerikan itu diperpanjang hingga 5 November 2022 mendatang.

Kini bendera dikibarkan setengah tiang di Korea menandakan keadaan berkabung.

Baca juga: 3 Saksi Selamat Ungkap Cerita Halloween Itaewon Berujung Tragedi yang Tewaskan 154 Orang

Menanggapi masa berkabung diumumkan, berbagai usaha membatalkan acara Halloween dan perusahaan membatalkan atau menunda jadwal konser maupun festival.

Kini jalan-jalan di Itaewon masih tertutup untuk lalu lintas masuk dan polisi masih memblokir gang tempat korban Halloween berjatuhan.

Wali Kota Seoul Oh Se Hoon pun baru-baru ini mengunjungi lokasi tragedi tersebut setelah mendengar berita adanya bencana tersebut.

Baca juga: 5 Fakta Tragedi Itaewon, Aktor Lee Ji Han Jadi Korban Meninggal

Media dan pejabat publik juga memenuhi jalan-jalan Itaewon setelah tragedi itu untuk melakukan investigasi.

Sementara, warga melakukan perjalanan ke distrik tersebut untuk memberikan penghormatan kepada para korban.

Karangan bunga memenuhi luar Stasiun Itaewon dan air diletakkan serta dituangkan di sebelah karangan bunga untuk menghormati mereka yang lewat.

Peringatan tragedi bertambah di sepanjang jalan Itaewon saat orang-orang berkunjung untuk memberi penghormatan sepanjang hari.