JAKARTA, KOMPAS.com- Penyanyi Keisya Levronka bicara tentang bully-an yang terus menerus dia terima seiring popularitas lagu "Tak Ingin Usai" miliknya.
Seperti diketahui, penampilan Keisya saat menyanyikan lagu itu secara live, sering disorot karena dinilai gagal mencapai nada tinggi.
Keisya sendiri mengakui kesalahannya itu, dan memaklumi ketika akhirnya banyak orang kecewa dan membully dirinya.
"Enggak (sakit hati), karena itu fakta," ucap Keisya dikutip dari YouTube Curhat Bang.
Baca juga: Suara Fals Keisya Levronka Disorot Lagi, Terungkap Alasannya Enggan Turunkan Kunci Nada
"Aku akan sakit hati ketika aku nyanyinya berhasil, tapi orang bilang aku enggak berhasil, itu udah enggak sesuai kan," imbuhnya.
Menurutnya, orang juga tidak akan membully andai dia bisa tampil maksimal menyanyikan lagu milik sendiri.
Tapi di sisi lain, Keisya juga menyayangkan tindakan orang-orang yang hanya fokus pada kesalahannya.
Sementara saat dia berhasil di bagian tersebut, orang seolah tak mempedulikan, bahkan tidak membahasnya.
"Sebenarnya ada yang dapat juga, tapi orang enggak ramai. Jadi ketika aku berhasil nih, yang muji-muji enggak ada," ucap Keisya.
"Orang fokusnya sama salah. Ya sewajarnya manusia, lihatnya titik hitam dalam kertas putih," sambungnya.
Meskipun mengaku siap dan bahkan tak menangis saat menerima banyak komentar jahat dari netizen, Keisya justru baru menangis ketika orang tuanya yang membaca komentar tersebut.
"Pas baca komen enggak (nangis), aku nangisnya karena, selain karena aku merasa gagal membawakan lagu aku sendiri, kedua orang tuaku," ucap Keisya.
"Orang tuaku kan aktif sosial media, mereka selalu bacain komen, mereka pernah tiba-tiba nangis karena bacain komen yang buat aku, kayak bully-bully," lanjut Keisya dengan suara bergetar.
Komentar jahat yang awalnya buat Keisya biasa saja, akan terasa sakit ketika akhirnya dia melihat orang tuanya menangis.
"Apapun yang menurutku biasa aja, jadi sakit banget ketika mereka sedih karena aku. Itu yang paling aku tangisin, karena mereka nangis bacain komen, karena mereka lebih sakit kan," kata Keisya.
"Mereka yang besarin aku, mereka yang ngelahirin aku, itu sih yang aku nangisin banget," sambungnya sambil menghapus air mata.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.